PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Tim putra sepaktakraw Riau berhasil mengatasi perlawanan Sumatra Utara (Sumut) dalam pertandingan ujicoba nomor tim dobel yang dimainkan di GOR Purna MTQ, Jumat (12/7/2019).
Turun masing-masing dengan empat regu, semua regu Riau menang langsung 2-0. Kemenangan ini memperlihatkan bahwa pemain-pemain Riau masih berada di atas kemampuan pemain-pemain Sumut.
Membuka pertandingan, Riau A yang diperkuat duet Bratha Kusuma dan Pebi Saputra dengan cadangan Khairul Saputra, menang mudah 21-9 atas Sumut A yang diperkuat Nanda Reza dan Junaidi. Namun di set kedua pertandingan menjadi alot dengan hasil akhir lewat deuce 22-20.
Di pertandingan kedua, Riau B yang mengandalkan killer senior Suripto dan Muhammad Hafizd, di set pertama mendapat perlawanan duet Sumut, Kurnia Yudha dan Muchsin, lewat deuce 24-22. Namun di set kedua mereka menang cukup mudah, 22-14.
Sementara itu di pertandingan ketiga, Riau C yang menurunkan M Fadhli Syaifudin dan Darmawan dengan cadangan Dion Pramudana, menang mudah dua set langsung 22-14 dan 22-11atas Sumut C yang diperkuat Andrian Bagus dan Yon Wibowo.
Sedang di pertandingan keempat, Riau yang menurunkan kembali Suripto dan Hadi yang bergantian dengan M Fadhli dan Syarif Hidayatullah, menang 21-16 dan 21-19 atas Kurnia Yudha dan Yon Syarif.
Pemain senior yang juga kapten tim putra Riau, Suripto, mengaku senang keempat regu yang diturunkan Riau bisa mengatasi perlawanan Sumut.
"Tetapi bukan semata kemenangan yang kami cari. Kami senang karena semakin hari permainan kami semakin baik. Mudah-mudahan sukses saat Pra PON nanti," jelas pemain asal Kuantan Singingi ini.
Selepas salat Jumat ini ujicoba masih dilanjutkan. Tim putri Riau akan berhadapan dengan Sumatra Barat di nomor tim dobel. Di bagian putra, Sumut akan berhadapan dengan Kelantan juga di nomor tim dobel.
Ujicoba yang melibagkan empat tim ini dalam rangka persiapan Pra PON 2019 yang akan diselenggarakan di Sukabumi, Jawa Barat. Sedang bagi Kelantan, ini menjadi rangkaian persiapan mereka menghadapi Pesta Sukan Malaysia tahun ini.
Penulis: Hary B Koriun
Editor: Fopin A Sinaga