PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Tim sepaktakraw putri Riau diundang oleh Persatuan Sepaktakraw Malaysia (PSM) untuk melakukan uji coba dengan format turnamen di Kuala Lumpur, 10-15 April 2023.
Bagi Malaysia, uji coba ini dalam rangka persiapan mereka untuk mengikuti SEA Games Kamboja, Mei 2023 mendatang. Sedangkan bagi Riau, adalah dalam rangka persiapan Porwil Sumatra 2023 di Riau dan PON 2024 Aceh-Sumatra Utara.
Kabid Binpres PSTI Riau, Anton Prawoto, mengatakan, surat resmi dari PSM datang pada 20 Maret lalu yang ditandatangani langsung oleh Setiausaha Agung PSM, Datuk Haji Abidullah Haji Salleh.
Dalam surat tersebut PSM mengundang PSTI Riau untuk kegiatan ini dengan membawa 9 pemain dan 2 pelatih/ofisial. Pertandingan akan diselenggarakan di GOR Titiwangsa, Kuala Lumpur, gelanggang yang juga digunakan untuk event sepaktakraw SEA Games 2017 lalu.
"PSM menanggung semua biaya untuk uji coba ini," ujar Anton kepada Riaupos.co, Ahad (9/4/2023.
Dijelaskan Anton, tim putri Riau dalam uji coba ini hanya akan memainkan dua nomor, yakni dobel event dan quadrant. Tim Riau akan turun dalam empat regu dobel event dan dua regu quadrant yang masing-masing akan bermain dua kali.
Dalam uji coba ini PSM juga mengundang tim putri Phatumtani University. Namun tim asal Thailand tersebut hanya bermain melawan Malaysia dan tidak melawan tim Riau.
Tim Riau sendiri sudah berangkat ke Kuala Lumpur pada Ahad (9/4). Para pemain yang masuk dalam tim Riau adalah Sutini, Asmira, Ayu Syakira, Putri Nasoha, Choirunnisa, Mala Endah Sari, Cici Herfiyul, Nabilah, dan Elisabeth Agatha. Mereka didampingi dua pelatih, Supardi Hutabarat dan Edi Isnanto.
Dijelaskan Anton, selama ini PSTI Riau memiliki hubungan baik dengan PSM. Dalam beberapa tahun terakhir, tim putri Riau hampir selalu menjadi rekan ujicoba timnas putri Malaysia setiap menghadapi event besar seperti SEA Games atau Asian Games. Sebelum ini timnas putri Malaysia selalu datang ke Pekanbaru, yakni jelang SEA Games Kuala Lumpur 2017 dan jelang Asian Games Jakarta Palembang 2018.
Sekretaris Umum PSTI Riau, Amrizal Amir, mengaku bangga dengan undangan ini. Menurutnya hal ini menjelaskan kekuatan tim sepaktakraw Riau masih diperhitungkan secara nasional, bahkan oleh negara lain.
"Semoga hubungan baik ini selalu terjaga. Kami juga berharap para pemain kita mendapatkan pelajaran dalam uji coba ini dan terus meningkat permainannya menghadapi Porwil Sumatra dan PON 2024 mendatang," jelas Amrizal Amir.
Laporan: Hary B Koriun
Editor: Edwar Yaman