PEKANBARU (RIAU POS.CO) – Sebagai tuan rumah, Riau semakin optimistis meraih juara umum Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI 2023 pada November mendatang. Ini setelah Riau kembali mengajukan satu cabang olahraga (cabor) andalannya, yaitu tinju.
Ketua Umum KONI Riau, Iskandar Hoesin mengatakan, cabor yang sudah positif akan dipertandingkan pada Porwil XI mendatang itu 10 cabor. Yakni wushu, e-sport, bola tangan, barongsai, atletik, renang, voli indoor, catur, sepakbola dan sepaktakraw.
"Kemungkinan akan ada tambahan satu cabor lagi yaitu tinju. Apakah nantinya disetujui ini masih kita tunggu hasilnya sampai dengan lusa. Tetapi yang sudah dikirim ke pusat untuk di-SKkan baru 10 cabor. Jika satu cabor tersebut disetujui pusat maka akan ada 11 cabor yang bakal dipertandingkan pada Porwil XI mendatang," ujar Iskandar Hoesin kepada Riaupos.co, Rabu (5/4/2023).
Iskandar Hoesin sangat optimis Riau bakal menjadi juara umum pada pelaksanaan Porwil XI. Pasalnya, 10 cabor yang bakal dipertandingkan itu merupakan andalan Riau mendulang medali. Apalagi jika tinju disetujui maka akan bertambah satu lagi cabor andalan Riau.
"11 cabor tersebut sangat memberikan kontribusi besar dalam perolehan medali emas bagi Riau nantinya. Saya optimistis dengan cabor-cabor yang akan dipertandingkan tersebut bisa merebut gelar juara umum Porwil XI. Begitu juga untuk venue Porwil sejauh ini tidak ada kendala. Hanya tinggal perlu dilakukan perbaikan-perbaikan saja.Tapi itu semua nanti tergantung technical delegate (TD) masing-masing cabor," pungkasnya.
Sementara itu Kadispora Riau, Boby Rachmat mengatakan, untuk venue Porwil XI tidak ada kendala. Pihaknya bersama dengan Dinas PUPR Riau akan melakukan perbaikan masing -masing venue cabor yang akan bertanding nantinya. Tetapi untuk kelayakan venue tergantung dari keputusan TD cabor.
"Diperkirakan untuk perbaikan masing-masing venue tersebut menghabiskan anggaran sekitar Rp1 miliar. Tetapi untuk venue tergantung dari hasil keputusan TD masing-masing cabor," ujar Boby Rahmat.
Laporan: Dofi Iskandar
Editor: Edwar Yaman