MASA-MASA BURUK EMANUEL EMENIKE

Pernah Diperlakukan Buruk di Penjara Turki hingga Trauma Saat Bus Timnya Ditembaki

Olahraga | Sabtu, 20 Februari 2016 - 15:11 WIB

Pernah Diperlakukan Buruk di Penjara Turki hingga Trauma Saat Bus Timnya Ditembaki
EMMANUEL EMUNIKE (GETTY IMAGES/ZIMBIO)

Kemenangan itu jadi salah satu modal di balik pesta juara Fenerbahce kala itu pada akhir musim. Sudah tidak bermain karena cedera, Emenike tiba-tiba bergabung ke Fenerbahce. Inilah yang kemudian memicu kecurigaan bahwa kontrak itu diberikan kepada Emenike sebagai hadiah atas kerja samanya untuk pura-pura cedera.

Sebagaimana dirilis situs Claret and Hugh, Emenike dan Karabukspor menyertakan surat dari dokter tim bahwa dia tidak pura-pura cedera. Akan tetapi, itu tidak menghentikan investigasi yang dilakukan pihak berwenang Turki. Setahun kemudian, Emenike dijebloskan ke penjara oleh pengadilan Turki selama masa investigasi.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Beruntung, dia hanya empat hari mendekam di sel. Baru pada April 2013 namanya benar-benar sudah dibersihkan pengadilan atas keterlibatannya dalam skandal pengaturan skor itu. Hari-harinya selama dalam penahanan itulah yang membuatnya ingin segera pergi dari Turki. Emenike menyebutnya sebagai neraka.

Pemain yang pada 10 Mei mendatang usianya tepat 29 tahun mengaku selama di tahanan itu dia seolah tidak dianggap sebagai salah satu pemain bintang di Fenerbahce. Bahkan, oleh sipir penjara dia kerap diperlakukan kasar seperti binatang. Untuk bertahan hidup selama di penjara pun dia harus melupakan makanan bergizi.

Selama empat hari empat malam di penjara, hanya roti dan air putih yang membantu Emenike tetap bertahan hidup. ’’Ibaratkan saya sedang tertidur, empat malam di penjara itu bagi saya seperti mimpi buruk yang gila, yang sangat gila, sampai-sampai saya tidak mampu bangun dari mimpi itu,’’ kenangnya.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook