Arus Balik, Kapolri Minta Jajaran Sosialisasikan Rekayasa Lalin secara Cepat

Nasional | Minggu, 23 April 2023 - 22:41 WIB

Arus Balik, Kapolri Minta Jajaran Sosialisasikan Rekayasa Lalin secara Cepat
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (ISTMEWA)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada jajarannya untuk melakukan sosialisasi secara cepat terkait dengan pemberlakuan rekayasa lalu lintas (lalin) saat momen arus balik Idulfitri 2023.

Instruksi itu disampaikan Kapolri saat mengikuti rapat koordinasi bersama dengan Menko PMK dan Menhub melalui sambungan virtual, Ahad (23/4/2023).


"Dan kemudian tentu kami akan berusaha untuk melakukan sosialisasi secara cepat. Apabila ada perubahan terkait dengan jadwal one way yang memang sudah diumumkan," kata Sigit.

Kebijakan rekayasa lalu lintas yang nantinya akan diterapkan saat arus balik mulai dari one way, contraflow hingga kemungkinan penerapan ganjil-genap.

Pemberian informasi dilakukan secara cepat terkait rekayasa lalu lintas, kata Sigit, lantaran terdapat potensi dilakukannya perpanjangan one way sesuai dengan kondisi volume kendaraan yang ada.

Mengingat, one way saat arus balik akan mulai diterapkan dari Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 hingga Jalan Tol Cikampek Utama (Cikatama) Km 70. Bahkan kemungkinan diperpanjang hingga Km 36 sampai dengan Km 3+500.

Oleh karenanya dengan adanya kemungkinan itu, Sigit menekankan soal penyampaian informasi yang sangat cepat dan tepat kepada masyarakat, khususnya para pemudik.

"Sehingga kemudian para pengguna bisa terinformasi lebih awal kemudian menyesuaikan dengan jadwal yang akan kami sampaikan teraebut. Dan ini tentunya akan terus kami sosialisasikan, baik melalui bantuan teman-teman media televisi, radio dan media lainnya. Sehingga masyarakat bisa terus menerus terinformasi dengan adanya perubahan rekayasa yang kami lakukan," ujar Sigit.

Selain kebijakan rekayasa lalu lintas di jalan tol, Sigit menekankan, pihak kepolisian juga harus mengantisipasi situasi arus mudik di jalur arteri. Dengan antisipasi yang optimal, Sigit menyebut, baik di tol maupun arteri akan meminimalisir terjadinya kemacetan yang terjadi.

"Hal-hal yang menghambat di jalur arteri juga kita maksimalkan untuk kami lakukan pembersihan dan juga bagaimana di titik-titik potensi rawan macet dan rawan kecelakaan. Personel Polri dan juga gabungan kami turunkan dalam jumlah besar. Sehingga kemudian baik yang di tol maupun yang di arteri semuanya bisa berjalan," pungkasnya.

Laporan: Yusnir
Editor: Ewar Yaman

Kapolri Jenderal Listyo Sigit. (istimewa)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook