PENANGANAN VIRUS CORONA

Ini Kondisi Penanganan Kasus Virus Corona di Tanah Air

Nasional | Senin, 04 Mei 2020 - 19:31 WIB

Ini Kondisi Penanganan Kasus Virus Corona di Tanah Air
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, angka kasus infeksi virus Korona di Indonesia terus mengalami penurunan. Presentasenya sudah mencapai 11 persen. (Hendra Eka/Jawa Pos)

JAKARTA(RIAUPOS.CO) Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, angka kasus infeksi virus Corona di Indonesia terus mengalami penurunan. Presentasenya sudah mencapai 11 persen.

“Laju kasus baru virus Corona mengalami penurunan sampai 11 persen,” ‎ujar Doni usai rapat bersama dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (4/5).


Kendati demikian, Doni mengatakan, tren penurunan angka virus Corona ini jangan sampai membuat semua pihak lengah. Sehingga ia meminta masyarakat untuk selalu berhati-hati terhadap penularan virus Korona tersebut.

“Namun dengan penurunan ini bukan berati kita menjadi lengah,” katanya.

Apalagi dengan datangnya 89 ribu pekerja migran dari luar negeri yang kembali ke tanah air. Menurut Doni, itu bisa memberikan potensi penyebaran baru ‎terhadap masyarakat di Indonesia.

“Itu yang berpotensi menularkan dan juga berpotensi meningkatkan angka kasusnya kembali,” ungkapnya.

Oleh sebab itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini mengimbau kepada masyarakat, untuk bersama-sama dengan pemerintah memutus rantai penyebaran virus yang berasal dari Tiongkok tersebut.

“Butuh kerja sama seluruh komponen masyarakat di pusat, daerah. Kami juga berharap setiap gugus tugas mampu melakukan upaya pencegahan, diteksi dan penanganan terhadap masyarakat yang telah terlanjut sakit,” ungkapnya.

Diketahui sampai dengan saat ini, Minggu (3/5) sebanyak 11.192 orang dinyatakan positif Korona. Kemudian 1.876 sembuh dan 845 orang meninggal dunia.

Sementara orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 236.369. Kemudian pasien dalam pemantauan (PDP) sebanyak 23.130 orang. Virus ini juga telah menyebar ke 34 provinsi dengan 326 kabupaten dan kota.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Deslina









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook