TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Jajanan makanan ringan Peyek sepertinya sudah tidak asing di telinga, biasanya jajanan kuliner ini selalu laris di buru oleh masyarakat Indonesia khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Kota Tembilahan sangat eksis dengan jajanan ini.
Bertempat di jalan Gerilya Tembilahan Hulu, terdapat sebuah tempat olahan rumahan yang memproduksi jajanan kuliner yang laris ini, seperti "Peyek Bunda Nabil".
Miranti Batu Bara (31) merupakan pemilik usaha tersebut mengatakan bahwasanya memproduksi keripik peyek yang ia geluti ini telah lama di tekuni, peyek bunda Nabil ini telah memiliki sertifikat halal dan juga Nib dari pemerintan Indragiri Hilir.
"Adapun olahan peyek bunda nabill bahan dari produk lokal dengan isi bervariasi seperti kacang hijau, teri, Papai (udang kering), kacang tanah, kacang kedelai, serta adapun seperti mix kacang dan teri, dengan omset perbulan Rp4-5 juta, 1 minggu 2 box untuk olahan, per hari 10 bungkus sekitar 5 kg dengan Harga Rp10-40 ribu, dan mix teri kacang Rp100 ribu, untuk peningkatan sendiri biasa seperti pada saat lebaran penjualan meningkat," ujarnya.
Dengan market pemasaran yang mengikuti zaman seperti online atau melalui medsos (Facebook, WhatsApp) dan tidak lupa pula sudah ada di swalayan swalayan, dan untuk yang ingin membeli nya 082360523255.
Laporan: Indra Efendi (Tembilahan)
Editor: Eka G Putra
