Jajanan Kuliner Rawon Yang Wajib Masyarakat Inhil Ketahui

Kuliner | Jumat, 18 November 2022 - 18:02 WIB

Jajanan Kuliner Rawon Yang Wajib Masyarakat Inhil Ketahui
Rawon. (RPG)

TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Makanan tradisional nusantara yang bernama "Rawon" Ini sepertinya sangat jarang di dengar oleh masyarakat Indragiri Hilir (Inhil), makanan yang satu ini merupakan makanan khas suku Jawa Timur  dengan cita rasanya yang nikmat dan mantap.

Jajanan kuliner nusantara Rawon merupakan masakan Indonesia berupa sup daging berkuah hitam dengan campuran bumbu khas yang menggunakan kluwek. Rawon, meskipun dikenal sebagai masakan khas Jawa Timur, bagi masyarakat kota tembilahan yang berkampung halaman di Jawa Timur pastinya akan tau soal makanan yang satu ini.


Daging untuk rawon umumnya adalah daging sapi yang dipotong kecil-kecil, utamanya adalah bagian sandung lamur. Bumbu supnya yang sangat menggugah selera, yakni campuran dari  bawang merah, bawang putih, lengkuas, ketumbar, kemiri, serai, kunir, cabai, kluwek, garam, serta minyak nabati. Semua bahan ini dihaluskan, lalu ditumis sampai harum.

Campuran bumbu ini kemudian dimasukkan dalam kaldu rebusan daging bersama-sama dengan daging. Warna gelap khas rawon berasal dari kluwek. Jajajan ini juga sampai hingga luar negeri dengan disebut sebagai black soup. Rawon disajikan bersama nasi, dengan dilengkapi tauge berekor pendek, telur asin, daun bawang, kerupuk udang, daging sapi goreng (empal), dan juga pastinya ada sambal.

Kunci lezatnya rawon ini berada pada olahan kuahnya yang berasal dari kaldu daging yang digunakan, baik dari lemak daging, tulang muda, maupun kulit.

Jika Anda masyarakat Indragiri Hilir (Inhil) berminat akan mencobanya, bisa anda dapatkan di setiap wadah-wadah makan khas Jawa Timur yang ada di kota tembilahan dengan harga yang sangat terjangkau. 

Pada zaman dahulu rawon merupakan masakan yang jarang dihidangkan. Rawon hanya di hindangkan pada saat acara adat saja. Namun pada zaman sekarang bisa juga anda mencobanya di rumah dengan melalui pembelajaran media online.

Laporan: Indra Efendi (Tembilahan)

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook