TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Acara melayur jalur Pendekar Hulu Bukit Tabandang di Desa Lubuk Ambacang, Kecamatan Hulu Kuantan berjalan lancar dan sukses, Selasa (9/5/2023) malam.
Bahkan, saat acara pencarian dana yang dipandu Plt bupati Kuansing, Drs H Suhardiman Amby Ak MM juga tercatat sebagai sumbangan terbesar dengan jumlah, Rp82,5 juta.
Dari awal, Suhardiman Amby memanggil para kepala dinas untuk membantu biaya pendanaan jalur Pendekar Hulu Kuantan. Bukan itu saja, Suhardiman Amby juga memanggil para anggota DPRD, baij yang tergabung dalam kecamatan Kuantan Mudik lama maupun anggota DPRD yang hadir saat itu.
"Iya. Karna membuat jalur itu perlu dana yang banyak. Makanya harus kita minta bantuan semua pihak. Tadi saya juga minta teman-teman kita yang menjadi Caleg untuk membantu. Allhamdulillah, terkumpul Rp82,5 juta. Dari perusahaan juga ada yang menyumbang seperti PT Nawakara dan PT TAL," kata Suharduman Amby.
Dengan jalur baru ini, Suhardiman Amby juga mendoakan supaya jalur Pendekar Hulu Bukit Tabandang bisa berprestasi seperti sebelum-sebelumnya.
"Intinya kita harus kompak. Jagan mau terpecah-pecah oleh situasi politik. Pacu jalur merupakan budaya pemersatu masyarakat Kuansing. Banyak nilai-nilai positif yang diambil dari budaya pacu jalur," kata Suhardiman Amby.
Di tempat yang sama, Kepala Desa Lubuk Ambacang, Iid Siswandi saat didampingi ketua panitia pembuatan jalur Pendekar Hulu Bukit Tabandang, Zainal Arifin menyampaikan ucapan terima kash kepada Plt bupati Kuansing beserta rombongan yang telah hadir.
"Sumbangan yang kami dapat Ini tentu tidak luput dari campur tangan pak Plt bupati Kuansing. Tanpa bantuan beliau, tidak mungkin bisa mendapatkan bantuan sebanyak ini. Kami atas nama masyarakat dan atlet jalur menyampaikan ucapan terima kasih tidak terhingga kepada Plt bupati Kuansing dan pihak-pihak yang telah membantu," kata Iid Siswandi.
Acara pelayuran jalur Pendekar Hulu Bukit Tabandang itu juga disiarkan langsung oleh dinas Kominfoss Kuansing. Hal itu bertujuan, supaya masyarakat di luar Kecamatan Hulu Kuantan bisa menonton tanpa harus ke Lubuk Ambacang.
"Ini juga bentuk pelayanan pemerintah daerah kepada masyarakat Kuansing terutama masyarakat Hulu Kuantan yang berada di perantauan supaya bisa menonton secara langsung apa-apa yang terjadi di kampung halamanya bisa diketahui saat itu juga," kata Kabid Komunikasi, Hevi Heri Antoni.
Laporan: Mardias Can (Telukkuantan)
Editor: Eka G Putra