TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Hari pertama pemberlakuan penyekatan di perbatasan Sumatera Barat-Kuansing, tepatnya di Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik, terlihat sepi, Kamis (6/5/2021).
Puluhan personil gabungan yang berjaga-jaga di pinggir jalan hanya memberhentikan beberapa kendaraan pribadi. Bagi kendaraan pribadi dan umum yang akan masuk dan keluar Kuansing langsung disuruh putar balik.
Hal itu disampaikan Kapolres Kuansing, AKBP Henky Poerwanto SIK MM melalui Kasatlantas AKP Rocky Junasmi SIK MH kepada riaupos.co, Kamis (6/5/2021).
"Kalau jumlah kendaraan, jauh berkurang dari hari biasa. Ini menandakan bahwa masyarakat sudah menyadari pentingnya kesehatan bersama. Ini kan untuk kita bersama," kata Rocky didampingi Kanitlantas, Irwan Fikri.
Rocky membeberkan, untuk data setengah hari pertama ada sekitar 9 kendaraan yang diputat balikkan. Rata-rata kendaraan dari Sumbar ke Kuansing. Untuk kendaraan truk, selagi tidak membawa penumpang, petugas mempersilahkan lewat.
"Saat ini ada 38 personel yang betugas siang malam. Jadi, tidak ada ruang bagi pengendara untuk bisa lolos. Pak Kapolres bersama Forkopimda tadi pagi sudah mengecek ke sini," kata Rocky.
Laporan: Mardias Chan (Telukkuantan)
Editor: Rinaldi