Jalankan Prokes, Sate Cun Kembali Ramai

Kesehatan | Senin, 09 November 2020 - 10:15 WIB

Jalankan Prokes, Sate Cun Kembali Ramai
Sate legenda warga sekitar Camp Caltex Rumbai, Sate Cun, kembali ramai dikunjungi pembeli. Sate yang sudah berdiri di lokasi tersebut sejak 1979, menerapkan protokol kesehatan sehingga pembeli merasa terjamin kebersihannya, Ahad (8/11/2020).(YOSE RIZAL/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Sepertinya tidak ada warga Kompleks Caltex Rumbai dan daerah sekitarnya yang tidak kenal dengan Sate Cun. Bahkan sate legend ini telah menjadi salah satu destinasi wisata kuliner kenangan tempo dulu bagi para penikmatnya. Ini karena Sate Cun yang berlokasi di pinggiran Perumahan Caltex Rumbai, dekat Masjid Al Ittihad sudah eksis sejak 1979. Dan hingga sekarang lokasinya tidak pernah berubah, demikian juga dengan rasanya yang nikmat.

Sate Cun sempat berku­rang pengunjungnya saat wabah virus corona menyerang. Penurunan pembeli bahkan semakin drastis saat Pemko Pekanbaru menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), beberapa waktu lalu. Namun kini, seiring berakhirnya masa PSBB dan dimulainya era adaptasi kebiasaan baru, pengunjung Sate Cun mulai banyak lagi. Mereka pun menerapkan protokol kesehatan saat berjualan. Tak jarang, pembeli yang biasanya memesan bungkus, kini sudah langsung makan di tempat.


"Alhamdulillah, sejak PSBB berakhir kini kembali ramai pengunjung. Sebelumnya turun sangat drastis. Mungkin karena saat itu orang takut ke luar rumah dan menghindari keramaian," tutur salah seorang anak Pak Cun kepada Riau Pos, sambil mengipas-ngipas sate yang mulai masak di tempat pembakaran, akhir pekan lalu.

Mereka pun mengaku bahwa protokol kesehatan wajib diterapkan dalam berjualan. Sehingga tempat mencuci tangan, berupa wadah air mengalir dengan sabun tersedia untuk pengunjung yang datang. Termasuk juga pemakaian masker bagi pekerja dalam melayani pengunjung serta dalam membuat makanan. 

Hal ini nampaknya membuat pembeli merasa aman dan nyaman sehingga pengunjung sate kembali ramai. Hingga kini setiap hari, tak kurang 13 kilogram daging sate ludes terjual. Dalam berjualan, Sate Cun menempati halte bus yang berada di lokasi camp Rumbai, masjid, sekolah dan gereja. 

Untuk etalase dan tempat memasak mereka memakai kendaraan pick up. Sementara tempat duduk sudah tersedia di halte yang dibangun oleh PT CPI tersebut. "Kami berjualan mulai pukul 17.30 WIB sampai pukul 22.00 WIB. Namun untuk kondisi ramai kami hanya sampai pukul 20.30 WIB, sudah habis," tuturnya.

Bagi yang pernah makan di Sate Cun bertahun-tahun yang lalu, bisa merasakan aura yang tidak berubah dari rasa sate hingga suasana lokasi tersebut. Sate Cun, adalah satu-satunya penjual sate yang berada di sekitar areal Camp Rumbai dan banyak meninggalkan kenangan bagi penghuni Camp Caltex yang sudah pensiun dan tinggal menyebar di berbagai kota. Termasuk juga bagi warga Rumbai dan sekitar. Maka tak jarang, mereka mendatangi Sate Cun sambil kembali menikmati satenya yang enak serta kenangan nostalgia masa lalu.(ose)

 

Pesan Redaksi:

Mari bersama-sama melawan Covid-19. Riaupos.co mengajak seluruh pembaca ikut mengampanyekan gerakan 3M Lawan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Ingat pesan Ibu, selalu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak serta hindari kerumunan.

#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook