MERANTI (RIAUPOS.CO) - Menyusul meningkatnya kasus positif corona (Covid-19) di Kabupaten Kepulauan Meranti, Bupati Irwan Nasir memerintah semua destinasi wisata ditutup.
Perintah ini dibeberkannya pascapenutupan Taman LAM di Jalan Dorak, Ahad (13/9/20) siang dampak dari bertambahnya pasien terjangkit sebanyak empat orang. Di antaranya adalah petugas jaga taman terkait.
"Kita sangat khawatir dengan peningkatan kasus positif Covid-19 ini. Saya minta RTH LAM ditutup dulu sementara waktu hingga situasi benar-benar aman dari Covid-19 ini," tegas Irwan.
Tidak hanya RTH LAMR Meranti, pusat-pusat wisata publik lainnya, seperti Jembatan Pelangi, dan destinasi lain juga dimintanya ditutup. Dia pun telah menugaskan OPD terkait lakukan pengawasan secara ketat agar tidak timbul klaster penyebaran Covid-19.
Selain itu, Irwan juga minta kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan orang banyak juga ditunda sementara waktu. Seperti pesta perkawinan dan iven-iven pertandingan olahraga. Kalau pun terpaksa dilaksanakan, hendaknya wajib diterapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan orang ramai juga harus ditunda dulu, seperti pesta pernikahan dan kegiatan lainnya. Kita perlu lebih ketat saling menjaga situasi yang semakin mengawatirkan ini kembali normal," bebernya.
Bupati Irwan pun tak henti-hentinya meminta masyarakat patuh pada protokol kesehatan. Yang paling mendasar seperti memakai masker dan tidak keluar rumah jika tidak ada kebutuhan yang benar-benar mendesak.
Laporan: Wira Saputra (Selatpanjang)
Editor: Hary B Koriun