MERANTI (RIAUPOS.CO) - Ribuan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kepulauan Meranti melaksanakan ujian sekolah berbasis komputer. Sekolah dan siswa berkolaborasi penuhi fasilitas yang dibutuhkan dalam ujian berbasis komputer tersebut.
Demikian disampaikan Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kebudayaan (Disdikbud) Kepulauan Meranti Ira Selda Fitri SIP MPA kepada Riau Pos, Rabu (11/5).
Pasalnya, sejak 2019 silam USBK telah diperlukan, namun tidak seluruhnya. Kondisi itu terbentur oleh kesiapan dan fasilitas penunjang.
"US tingkat SMP ini mulai awal pekan ini (9/5) kemarin sampai Jumat mendatang. Tidak ada lagi yang menumpang seperti sebelumnya. Seluruh sekolah sudah mampu mandiri," ujarnya.
USBK itu dilaksanakan dengan perangkat online seperti PC, laptop ataupun Hp Android yang didaftarkan melalui google form. Dari sana akan didapatkan Lembar Jawaban Ujian Sekolah (LJUS) yang digunakan peserta ujian untuk menjawab soal tes US.
"LJUS online adalah salah satu bentuk lembaran yang diisi secara otomatis di aplikasi google form yang digunakan untuk menjawab soal tes US," jelasnya.
Dijelaskannya, pelaksanaan ujian berbasis komputer ini juga merupakan arahan Bupati Kepulauan Meranti H Muhammad Adil SH MM agar dapat sistem pembelajaran bermigrasi ke digitalisasi.
"Dan ini pun berdasarkan hasil dari zoom meeting dengan kepala daerah yang menginginkan adanya performance digitalisasi pendidikan di kabupaten kita," pungkasnya.
Secara rinci dijelaskan Ira, jumlah siswa yang ikut Ujian Sekolah (US) SMP kelas IX, sebanyak 49 sekolah negeri dan swasta. Total jumlah siswa terdiri dari 1.968 orang.(lim)
Laporan WIRA SAPUTRA, Meranti