Jelang siang, Selasa (21/11), orang tua, guru dan pelajar berkumpul. Dengan tubuh yang dibasahi keringat, nampak mereka sedang memegang secangkir bubur kacang hijau. Bersemagat dan penuh canda.
TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Ternyata, hampir seratusan orang tua pelajar ini baru saja usai mengerjakan pagar sekolah SMPN 1 Hulu Kuantan. Dengan inisiatif dadakan, guru dan orang tua perempuan membuat bubur kacang hijau sebagai menu saat istirahat.
“Setelah kami melihat ibuk-ibuk memasak bubur, semakin semangat kami bekerja,” ujar salah seorang orang tua pelajar bernama Fahri Suryadi.
Menurut Kepala SMPN 1 Hulu Kuantan, Suar Siti Hadizah SPd kepada Riau Pos, Selasa (22/11) sore, gotong royong bersama orang tua pelajar tersebut merupakan hasil rapat komite. Sebelumnya Pemkab Kuansing melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kuansing sudah membantu membuat pagar beton sepanjang 100 meter.
“Iya. Ada sisa pagar itu sekitar 100 meter lagi yang belum dipagar. Maka kami bersama orang tua pelajar sepakat bergotong royong untuk membuat pagar kayu disertai kawat berduri. Alhamdulillah, tidak sampai 3 jam, pengerjaan pagar sekolah selesai,” kata Suar Siti Hadizah.
Suar Siti Hadizah merasa terharu dengan kekompakan orang tua, guru serta siswa yang hadir saat gotong royong tersebut. Puncak kebersamaanya adalah ketika moment makan kolak kacang hijau bersama. Saat gotong royong itu, nampak juga hadir Kasi SMP Disdikpora Kuansing, Nono Irawan MSi.
“Terima kasih kepada Pemkab Kuansing yang telah membangun pagar ke sekolah kami. Semoga tahun depan kami bisa mendapatkan bantuan lagi. Terima kasih atas semangat dan kekompakan wali murid. Semoga silahturahmi ini tetap terjaga,” kata Suar Siti Hadizah didampingi Evi Suryati.***
Laporan MARDIAS CAN, Telukkuantan