SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Berkas nilai hasil ujian evaluasi tenaga harian lepas (THL) telah diterima oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti melalui, Panitia Seleksi (Pansel).
Saat ini pansel masih menyusun jadwal efektif terhadap rencana pengumuman serentak hasil ujian yang telah dilalui ribuan THL Kabupaten Kepulauan Meranti jauh sebelum ini.
"Rekapan nilainya sudah, dan baru saja kita terima melalui penguji yang berasal dari Unilak. Saat ini pansel evaluasi tengah mengatur jadwal pengumuman hasil ujian yang dimaksud," ungkap Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Bambang Suprianto SE MM kepada Riaupos.co, Rabu (2/3/2022) siang.
Sebelum ini, Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti H Muhammad Adil SH MM tidak menyangkal jika jadwal pengumuman molor dari target yang telah direncanakan. Namun alasannya, semua itu tidak terlepas sebagai upaya untuk mencari SDM yang dinilai terbaik.
"Kita memang ingin mencari yang terbaik. Tentunya panitia tidak mau ceroboh dalam menjalankan tahapan evaluasi ini. Jadi prosesnya harus diperketat, makanya agak sedikit lama," kata Adil.
Bahkan Adil mengaku sempat memerintahkan panitia agar evaluasi bisa rampung pada awal Januari 2022 lalu, namun target itu tidak tercapai. Makanya kata dia, panitia butuh sedikit tambahan waktu, hingga hasil ujian bisa diumumkan dalam waktu dekat.
"Pastinya hasil ujian akan diumumkan dalam wakti dekat, jadi kami berharap kepada THL yang telah mengikuti ujian evaluasi dapat bersabar," ungkapnya.
Data yang diterima melalui Panitiaa Evaluasi THL Meranti, akumulasi peserta yang mengikuti ujian pertama dan susulan sebanyak 2.530 orang. Dementara jumlah peserta yang tidak hadir sebanyak 503 orang.
Yang mengikuti ujian evaluasi tersebut tidak termasuk tenaga bantuan Satpol PP, Kebersihan dan Tenaga Medis dan Paramedis yang nantinya akan diseleksi secara internal. Sementara untuk peserta yang tidak hadir secara tidak langsung telah terdiskualifikasi oleh syarat yang telah ditetapkan panitia seleksi.
Laporan: Wira Saputra (Selatpanjang)
Editor: Erwan Sani
