SELATPAJANG (RIAUPOS.CO)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti memperkuat aparatur teknis dalam Pengelolaan Simpul Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (SJIKN). Langkah tersebut ditandai bimbingan teknis yang berlangsung di Selatpanjang, Kamis (31/8).
Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kepulauan Meranti, Adi Herman menyampaikan, helat itu ditujukan untuk menyamakan visi misi dan persepsi dalam mengelola kearsipan.
Terutama dalam meningkatkan SDM dibidang kearsipan bagi aparatur pemerintah, agar terciptanya profesionalisme dalam mengimplementasikan kearsipan di Kepulauan Meranti. “Terutama dalam mengoperasikan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi),” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Srikandi merupakan aplikasi yang diluncurkan pemerintah pusat sebagai aplikasi yang dapat mendukung dalam pengelolaan kearsipan pemerintah berbasis elektronik.
Dalam pada itu, Plt Bupati Meranti H Asmar mengatakan, helat itu bentuk tanggung jawab mereka dalam membangun SDM yang profesional bidang kearsipan. “Karena penyelenggaraan tugas umum pemerintahan bisa optimal, apabila administrasi dapat diimplementasikan dengan baik dan benar,” ungkapnya.
Dia berharap melalui Bimtek SJIKN yang dilakukan itu, dapat meningkatkan kapasitas dan kemampuan aparatur, dalam mendukung terwujudnya pemerintahan yang akuntabel dan bertanggungjawab di Kabupaten Kepulauan Meranti.
“Saya sangat mendukung dan kegiatan ini perlu kita lakukan agar kearsipan dapat tersusun dan tertata dengan rapi, karena kerapian dan ketertiban kearsipan merupakan cerminan dari daerah yang baik,” imbuhnya.(wir)
