RUMBAI (RIAUPOS.CO) - Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru, membuat sejumlah ruas jalan tergenang banjir, bahkan ada yang sampai berhari-hari. Kondisi ini menyebabkan badan jalan cepat rusak dan berlubang.
Seperti di Jalan Jenderal Sudirman ujung lepas Jembatan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah, Kecamatan Rumbai. Pantauan Riau Pos, Selasa (26/12), jalan tersebut tergenang usai hujan deras turun.
Menurut warga sekitar, genangan bisa bergari-hari baru surut. Akibatnya kondisi badan Jalan Jenderal Sudirman ujung sudah mulai rusak.
Genangan kemarin menutupi lubang-lubang dengan ukuran yang berbeda-beda. Pengendara harus menurunkan laju kendaraannya guna menghindari lubang besar yang sudah diberi tanda dengan pembatas jalan road barrier yang memiliki ketinggian 80 cm panjang 120 cm dan lebar 50 cm tersebut.
Akibat menghindari lubang ini, sejumlah pengendara mobil terpaksa harus melintasi genangan air yang lebih tinggi di bagian sisi kiri badan jalan. Bahkan, tak tampak adanya petugas dari dinas terkait yang turun untuk melakukan pengerukan ataupun penimbunan terhadap genangan air banjir yang terhalang menunggu ke saluran air yang ada di sekitarnya serta lubang yang ada.
Salah seorang pengendara Asman mengaku sangat terganggu dengan kerusakan badan Jalan Sembilang yang sudah sudah tergenang selama sebulan terakhir ini akibat curah hujan yang cukup tinggi di Kota Pekanbaru dan menyebabkan kerusakan yang cukup parah dijalan protokol tersebut.
Ia pun sangat menyesalkan lambannya perbaikan yang dilakukan oleh dinas terkait untuk sekedar membuat aliran drainase yang ada disekitar jalan tersebut dapat terhubung sehingga meminimalisir terjadinya genangan air yang cukup lama sehingga menyebabkan kerusakan badan jalan terjadi.
”Seharusnya pemerintah bisa segera turun tangan melakukan perbaikan atau sekedar menghubungkan saluran air yang tersumbat ini. Lagian aneh, lokasi banjir ini dekat dengan sungai, air sungai kering tapi air di jalan ini tak juga ikut kering malah menjadi-jadi banjirnya,” kata dia.
Hal senada juga diungkapkan oleh Edi pengendara motor yang sempat terperosok ke dalam lubang akibat tidak mengetahui kerusakan badan jalan yang terjadi.
Ia mengaku sudah lama tidak melintasi Jalan Sembilang Rumbai, sehingga ia tidak mengetahui kondisi ruas jalan yang belum lama ini dapat dilintasi setelah adanya jembatan Siak IV tersebut.
Ia mengira, hanya genangan air saja yang ada dibadan jalan itu, karena mengingat saat ini Kota Pekanbaru sudah memasuki musim penghujan. Namun ia malah terperosok kedalam lubang besar di tengah jalan, yang menyebabkan ia harus basah kuyup.
”Tadinya cuma mengira itu hanya genangan saja, tapi ternyata banyak lubang besar, karena tidak bisa menyeimbangkan kendaraan dan badan akhirnya jatuh ke dalam air, untung saja tidak ada luka,” ujarnya.
Ia berharap pemerintah kota ataupun provinsi bisa segera memperbaiki badan jalan yang rusak dan terus tergenang air itu, agar tidak ad lagi pengendara yang mengalami hal serupa seperti dirinya.
”Semoga saja pemerintah bisa cepat bertindak, sebelum ada korban jiwa, karena rusaknya itu sudah terlalu parah,” harapnya.(ayi)