Cegah Karhutla di Kampar, Kapolres Gencarkan Sosialisasi ke Masyarakat

Kampar | Sabtu, 20 Mei 2023 - 23:18 WIB

Cegah Karhutla di Kampar, Kapolres Gencarkan Sosialisasi ke Masyarakat
Jajaran Polres Kampar beserta TNI menggelar Focus Grup Discussion di Kecamatan Tapung Hulu, Sabtu (20/5/2023). (POLRES KAMPAR UNTUK RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Berbagai upaya dilakukan Kepolisian Resor (Polres) Kampar dalam mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Salah satunya ialah sosialisasi serta edukasi secara langsung ke masyarakat.

Hal inilah yang masif dilakukan Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo dalam mencegah terjadinya karhutla di wilayah hukum Kampar. Salah satu kegiatan yang digelar, Sabtu (20/5/2023), di Kecamatan Tapung Hulu.


Melalui Polsek Tapung Hulu, Korps Bhayangkara menggelar sosialisasi berupa Focus Group Discussion (FGD) penanganan karhutla di Desa Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu, Kampar.

Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo mengatakan, selain dihadiri oleh jajarannya, kegiatan juga dihadiri unsur TNI, perangkat kecamatan, perangkat desa, RT RW hingga masyarakat.

Ada beberapa hal yang disampaikan pihak Polres Kampar beserta jajaran. Di antaranya penyampaian tentang penanganan kebakaran hutan dan lahan dan giat preemtif dan preventif serta data embung, sumur bor dan SOP penanganan Karhutla.

"Masyarakat juga banyak yang bertanya kepada kami. Di antaranya persoalan perlengkapan tim Masyarakat Peduli Api (MPA). Kemudian ada banyak pertanyaan lainnya yang alhamdulillah tim kami di lapangan bisa menjawab pertanyaan masyarakat dengan merealisasikan secara langsung," ungkap AKBP Didik.

Dilanjutkan Kapolres. hasil yang dicapai dari kegiatan sosialisai FGD penanganan karhutla pihaknya dapat memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa lebih baik mencegah dari pada memadamkan api di lapangan.

"Kami juga memberikan semangat kepada TIM MPA (Masyarakat Pencinta Api) di lima Dusun Desa Danau Lancang untuk tetap semangat dan bersinergi dalam kegiatan penangnan Karhutla," pungkasnya.

Laporan: Afiat Ananda (Pekanbaru)
Editor: Edwar Yaman

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook