SAAT  RAPAT DENGAN PIMPINAN OPD 

Bupati Kampar Sentil Taman Kota dan RSUD Masih Terbengkalai

Kampar | Rabu, 18 Agustus 2021 - 09:37 WIB

Bupati Kampar Sentil Taman Kota dan RSUD Masih Terbengkalai
Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH MH (ISTIMEWA)

KAMPAR (RIAUPOS.CO) - Untuk menggesa percepatan pembangunan, Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH MH melakukan rapat kerja dengan beberapa pimpinan OPD. Di antara agenda pada hari itu adalah mencari solusi terkait sejumlah proyek fisik. Baik dari anggaran APBD murni tahun 2021, maupun yang terkendala sejak 2020. 

Pada  kesempatan tersebut, Bupati Catur Sugeng juga mempertanyakan penyelesaian Taman Kota dan RSUD Bangkinang yang kini terbengkalai. Dirinya juga meminta solusi terkait penyaluran ambulans desa yang merupakan salah satu janji politiknya bersama almarhum Azis Zaenal. 


"Saya sangat berharap, pembangunan ini segera dilaksanakan. Karena itu semua terkait dengan pelayanan prima terhadap masyarakat. Masyarakat kita harus merasakan pembangunan yang kita laksanakan," ungkapnya, Senin (18/8).   

Rapat itu sendiri dihadiri Sekda Yusri, Kepala Dinas DPKAD Edward, Kepala Bappeda Azwan, Plt Kadis Kesehatan Rahmat, Kadis DLH Aliman Makmur, Kadis Perkim Khalisman dan Kepala Dinas PMD Syafrizal. Bupati meminta seluruh pimpinan OPD yang hadir dalam rapat tersebut untuk memberi prioritas sebesar-besarnya pada pembangunan yang bersifat mendesak dan yang sejalan dengan visi dan misi Bupati Kampar. 

"Kita sudah berada di triwulan ketiga, namun sampai saat ini belum begitu terlihat geliat pembangunan yang dilaksanakan. Begitu juga dengan kelanjutan beberapa proyek yang terkendala seperti penyelesaian Taman Kota, RSUD, penyaluran ambulan dan kegiatan lainnya," terangnya. 

Bupati juga mengingatkan anak buahnya untuk meningkatkan koordinasi antar lembaga. Dirinya mencontohkan pada pengadaan mobil ambulans desa. Dirinya tidak ingin melihat ada upaya saling tunjuk-menunjuk dan lempar tanggungjawab. Semua yang terkendala menurutnya harus ada laporannya pada pekan depan. 

"Pekan depan saya harap sudah diserahkan. Saya hanya ingin adanya percepatan agar bisa dirasakan oleh masyarakat. Saya juga berharap kepala desa yang 11 orang itu dipanggil, bimbing mereka untuk melaksanakan tahap-tahap demi percepatan penyerahan ambulans tersebut," tegasnya. 

Terkait realisasi APBD 2021, Sekda Kampar Yusri melaporkan,  80 persen pembangunan fisik APBD murni sudah berjalan. Dirinya optimis, menjelang akhir Agustus ini, seluruh proyek pembangunan fisik sudah bisa berjalan. "Takada kendala, tinggal pengawasan dari satkernya, baik yang di PUPR, Disdik  dan lainnya," sebutnya.(gem)

Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Bangkinang









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook