PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Masa jabatan Bupati Kampar periode 2017-2022 bakal berakhir dalam hitungan beberapa hari ke depan. Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar juga telah mengirimkan usulan tiga nama sebagai penjabat (Pj) bupati untuk mengisi kekosongan jelang Pilkada serentak 2024.
Belakangan, beredar informasi bahwa nama yang diusulkan Gubri sebagai Pj Bupati tidak satupun yang diterima Mendagri. Nama yang mencuat justru Kadisdik Provinsi Kamsol. Hal ini kemudian memunculkan pro dan kontra.
Menyikapi persoalan tersebut, tokoh masyarakat Kampar Datuk Muhammad Amin SAg MH mengajak masyarakat Kampar untuk mendukung siapapun yang diputuskan Mendagri untuk menjabat sebagai Pj Bupati. Termasuk Kadisdik Kamsol.
Dikatakan dia, masyarakat Kampar itu identik dengan humanis, ramah tamah, dan religius. Serta juga sangat menghormati tamu. Apalagi tamu ini membawa perubahan Kampar ke arah lebih baik.
“Masyarakat kita ini sangat welcome terhadap tamu. Jadi kalau ada yang masih berbeda pendapat, kami harapkan agar segera bersatu kembali dan menyambut baik kehadiran Pak Kamsol di Kampar," ucap Muhammad Amin, Rabu (18/5/2022).
Lelaki yang juga menjabat sebagai Timbalan Ketua Harian Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau ini menambahkan, jika itu berkaitan dengan kemajuan Kampar maka dirinya siap menjadi orang nomor satu yang mendukung. Ditambah lagi, penunjukan Kamsol sebagai Pj Bupati Kampar bukan tanpa dasar.
Menurutnya, Kamsol dinilai paling pas dengan kriteria pemimpin yang dapat membenahi Kampar. Performa kinerja Kamsol sebagai ASN terbilang sukses dengan berbekal pengalaman menduduki jabatan mentereng di sejumlah instansi.
“Dan yang paling penting Kamsol memiliki karakter baik dan ramah yang juga identik dengan masyarakat Kampar,” sebut anak jati Kampar ini.
Sebagai informasi, Kamsol beberapa kali dipercaya mengisi jabatan strategis di lingkup pemerintahan daerah hingga ke pusat. Kamsol pernah menjabat sebagai Sekretaris Saerah (Sekda) Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Meranti.
Kemudian, pada zaman Gubernur Arsyadjuliandi Rachman, Kamsol juga dipercaya sebagai Kadisdik Riau. Selang beberapa waktu Kamsol memutuskan untuk hijrah ke pusat dengan jabatan yang tidak kalah mentereng yakni sebagai Kepala Subdikrektorat Kemitraan Strategis dan Wahana Inovasi di Direktorat Sistem Inovasi Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi.
Dan sekarang Kamsol kembali dipercaya menjabat sebagai Kadisdik Riau pada zaman pemerintahan Gubri Syamsuar.
"Banyak hal yang menjadi atensi Pak Kamsol tentunya. Terutama terkait kualitas sumber daya manusia. Pak Kamsol sudah banyak pengalamannya di dunia pendidikan,” sambungnya.
Terakhir, Amin berharap bila memang nanti Kamsol diamanahkan menjadi Pj Bupati, agar dapat membenahi sistem pendidikan di Kampar sehingga dapat mencetak generasi yang unggul, berkarakter, dan religius. Termasuk juga soal ekonomi, kesehatan, sosial budaya dan kesejahteraan masyarakat yang harus menjadi perhatian khusus.
Laporan: Afiat Ananda (Pekanbaru)
Editor: Edwar Yaman