BANGKINANG (RIAUPOS.CO) - Sesuai arahan Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto agar seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) melakukan swab, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kampar melakukan swab massal, Kamis (3/9). Dari pagi hingga siang, pengambilan sampel swab dilakukan kepada 69 ASN di dinas tersebut.
Kepala DLH Kampar Aliman Makmur yang telah lebih dulu melakukan swab mengatakan, swab massal bagi para pegawainya sesuai arahan bupati. Apalagi salah satu pegawainya ada yang dinyatakan positif. Selain itu menurutnya ASN harus menjadi contoh bagi masyarakat dalam menerapkan anjuran pemerintah terkait penanggulangan Covid-19 itu, maka dirinya juga menganjurkan agar masyarakat juga ikut melakukan swab.
''ASN ini kan menjadi teladan bagi masyarakat dalam hal penerapan kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan pemerintah dalam mengambil langkah pencegahan. Ini diwajibkan bagi seluruh ASN dan THL di lingkungan DLH Kampar. Kami ingin memberikan kenyamanan dalam bekerja tanpa rasa was-was, apalagi DLH juga melayani masyarakat setiap hari di kantor,'' ucap Aliman siang kemarin.
Aliman sendiri langsung menantau proses swab tersebut sampai selesai. Setelah swab, kata Aliman, para ASN akan diliburkan selama tiga hari dalam rangka isolasi mandiri menjelang hasil swab keluar.
'' Efektifnya, jam kerja yang terpakai itu hanya satu hari, karena Senin nanti semua masuk kembali. Hasil swab kemungkinan keluar Ahad depan, mudah-mudahan semuanya negatif, sehat dan pelayanan serta aktivitas kantor kembali normal,'' terangnya.
Namun, untuk pejabat Eselon III dan IV, termasuk dirinya tetap masuk kantor untuk memastikan beberapa urusan penting pemerintahan tetap bisa dilaksanakan. Aliman sendiri meminta seluruh ASN yang isolasi mandiri, sebelum hasil swab keluar, agar disiplin di rumah saja. Sementara bagi para Kepala Bidang dan Kepala Seksi yang masuk kerja hari itu, tetap mematuhi protokol, tidak boleh lengah walaupun kantor akan lebih sepi dari biasanya.(adv)