LATIHAN PERANG

Kapal Selam Rusia Muncul di Alaska, Ada Apa?

Internasional | Sabtu, 29 Agustus 2020 - 03:08 WIB

Kapal Selam Rusia Muncul di Alaska, Ada Apa?
Kapal selam Rusia yang muncul di perairan dekat Alaska, Amerika Serikat. (AFP/NY TIMES)

WASHINGTON (RIAUPOS.CO) - Sebuah kapal selam milik Rusia tiba-tiba muncul di negara bagian Alaska, Amerika Serikat (AS). Belum jelas alasan kapal itu muncul, namun otoritas setempat tengah melakukan pemantauan kapal tersebut.

"Kami belum menerima permintaan bantuan dari Angkatan Laut Rusia atau pelaut lain di daerah itu," ujar Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara dan Komando Utara AS Bill Lewis dilansir dari New York Times, Jumat (28/8/2020).


"Kami selalu siap membantu mereka yang kesusahan," ucap dia. 

Lewis menolak memberikan keterangan lebih lanjut ihwal kapal selam itu termasuk kemungkinan soal kedekatan dengan Alaska.

Dia hanya bilang kapal itu beroperasi di perairan internasional dekat Alaska. Dia juga bilang bahwa kapal itu tengah melakukan latihan perang hanya saja dekat dengan Alaska.  

"Kami melacak dengan cermat kapal yang menarik, termasuk kapal angkatan laut militer asing, di wilayah tanggung jawab kami," tutur Lewis.

Kehadiran kapal Rusia di Alaska sempat membuat heboh warga sekitar yang tengah menangkap ikan. Hal tersebut diungkapkan oleh juru bicara Penjaga Pantai Kip Wadlow.

"Kami diberi tahu oleh beberapa kapal penangkap ikan yang beroperasi di Laut Bering bahwa mereka telah menemukan kapal ini dan khawatir. Jadi mereka menghubungi kami, " ujarnya.

Penjaga pantai kemudian menghubungi Komando Alaska di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson, yang mengonfirmasi bahwa kapal-kapal itu ada di sana sebagai bagian dari latihan militer Rusia yang telah direncanakan sebelumnya.

Lebih lanjut Wadlow menjelaskan bahwa latihan itu telah diketahui oleh beberapa pejabat militer AS. Merujuk dari informasi yang Wadlow dapatkan dari Komando Alaska, dia juga tidak tahu berapa banyak jumlah kapal selam yang ada di Alaska.

Sumber: NY Times/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook