MOSCOW (RIAUPOS.CO) – Sedikitnya tujuh orang, termasuk dua anak-anak tewas ketika sebuah ledakan gas terjadi yang membuat sebahagian blok sebuah rumah susun lima lantai runtuh.
Peristiwa ini terjadi di kota Yaroslavl, utara Moscow, sekitar pukul 04.20 dinihari waktu setempat.
“Lima rumah musnah sama sekali. Tujuh orang tewas, termasuk dua anak-anak,” bunyi sebuah pernyataan instansi sosial setempat.
Tiga penduduk yang cedera dilarikan ke rumah sakit sementara pihak berwajib mengevakuasi 131 orang dan menempatkan mereka di pusat perlindungan sementara.
Dikutip AFP, jurubicara kementerian berkata, penyebab ledakan masih belum diketahui.
Gubernur wilayah Yaroslavl, Sergei Yastrebov berkata, segala upaya dilakukan untuk memeriksa apakah situasi di tempat kejadian cukup aman bagi penduduk yang lainuntuk mengambil bafrang-barang mereka di bangunan yang tidak mengalami kerusakan serius.
Ledakan itu sendiri diduga berasal dari kebocoran gas yang sering terjadi di Rusia, khususnya bangunan lama yang dibangun ketika era Soviet.
Pada Februari 2012, sepuluh orang tewas di Astrakhan ketika terjadi ledakan gas yang memusnahkan sebuah bangunan sembilan lantai. Pada Desember pula, beberapa orang tewas dalam sebuah ledakan serupa di Volgograd.
Pada 23 Juli tahun yang sama, 23 tentara Rusia tewas ketika barak militer mereka runtuh di Siberia setelah dua tahun instalasi penyaluran gasnya diperbaiki.(zar)