SINGAPURA (RIAUPOS.CO) - Sebuah meja tua berusia 80 tahun menjadi saksi perubahan hubungan Korea Utara (Korut) dengan Amerika Serikat (AS). Di atas furnitur yang pernah digunakan Hakim Agung Singapura tersebut, Presiden AS Donald Trump dan Presiden Korut Kim Jong Un menandatangani dokumen bersejarah yang berisi empat kesepakatan.
Penandatanganan kesepakatan itu menjadi puncak dari pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) kedua negara di Hotel Cappella Singapura, Selasa (12/6). Trum dan Jong Un menandatanganan kesepakatan bersama setelah sebelumnya diselingi dengan jalan bersama di kawasan hotel. Kim tidak banyak bicara ke media.
Sebagaimana dilansir The Straits Time, Kim menyebut kedua pemimpin telah menjalani pertemuan bersejarah dan telah sepakat melupakan masa lalu. “Dunia akan melihat perubahan besar,” kata anak mendiang Kim Jong Il tersebut.