DUMAI (RIAUPOS.CO) - Sempat terjadi kejar-kejaran di tengah laut dan mengeluarkan tiga kali tembakan peringatan ke udara, Tim gabungan F1QR Lanal Dumai, Posal Tanjung Medang dan Satgas Opsintelmar Koarmada I berhasil menggagalkan upaya penyeludupan 5,404 kilogram sabu asal Malaysia yang dibungkus dengan lima paket plastik.
Tim gabungan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sabu yang dibawa oleh dua pelaku yakni ZA dan AS warga Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis. Keduanya berhasil ditangkap saat membawa paket sabu di titik koordinat 1°49'49"N-101°47'14"E, tepatnya di Perairan Teluk Lecah, Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, Senin (11/9/2023) sekira pukul 06.00 WIB.
Kolonel Laut (P) Kariady Bangun dalam keterangan persnya, Selasa (12/9/2023) mengatakan pengungkapan kasus ini berawal pada Ahad (10/9/2023) sekitar pukul 13.00 WIB, tim gabungan Lanal Dumai mendapatkan informasi dari agen bahwa akan ada penjemputan barang diduga narkoba menggunakan speed boat mesin 40 PK dari Muar, Johor, Malaysia.
"Mendapatkan laporan tersebut dilanjutkan Briefing perencanaan Orgas dan penindakan lebih lanjut dan melaksanakan Jarkaplid terhadap pelaku dan barang bukti narkoba lewat laut di perairan Pulau Rupat Kabupaten Bengkalis," ujar Danlanal.
Lebih lanjut dikatakan Kolonel Kariady, sekira pukul 15.00 WIB, tim gabungan bergerak dari Pos Babinpotmar, Sungai Dumai menuju perairan Teluk Lecah menggunakan speed boat patroli dan setelah tiba di lokasi yang diinformasikan tim gabungan melaksanakan pemantauan, pengintaian dan penyekatan.
"Setelah informasi yang didapat akurat dan terlihat pergerakan pada hari Senin (11/9/2023) sekira pukul 06.00 WIB tim gabungan bergerak dan mendeteksi suara mesin serta melihat siluet speed boat melaju dengan kecepatan tinggi melintas kemudian tim gabungan melaksanakan Jarkaplid dan terjadi aksi kejar-kejaran sehingga tim gabungan memberikan tembakan peringatan sebanyak 3 kali ke udara," ujar Kolonel Laut Kariady.
Karena takut dikejar oleh petugas, salah seorang anak buah kapal speed boat membuang 1 buah tas berwarna hitam ke laut.
"Selanjutnya tim melompat ke speed pelaku dan berhasil mengamankan kedua pelaku diduga pelaku dan menemukan barang berupa tas warna hitam yang dibuang pelaku ke laut. Setelah dilaksanakan pemeriksaan terdapat 5 bungkus diduga narkoba jenis sabu," terang Danlanal.
Speed boat tanpa nama beserta barang bukti dan 2 orang awak kapal akhirnya dikawal menuju Pos Babinpotmar Sungai Dumai untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Laporan: Mx12/Rpg
Editor: Eka G Putra
