RENGAT (RIAUPOS.CO) - Warga Dusun Benuang, Desa Beligan, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Marhamka (40) ditemukan tewas. Kuat dugaan korban tewas akibat tenggelam saat mencari ikan.
Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kabupaten Inhu, Dody Iskandar SE MSc ketika dikonfirmasi, membenar adanya salah seorang warga Desa Beligan ditemukan tewas. "Benar, salah seorang warga Desa Beligan ditemukan meninggal dunia diduga akibat tenggelam," ujar Dody, Selasa (18/4/2023).
Berdasarkan informasi yang dihimpun KPBD, korban pergi untuk mencari ikan disekitar tempat tinggalnya pada Senin (17/4/2023) sekira pukul 08.00 WIB. Hanya saja hingga pukul 16.00 WIB, korban tidak kunjung pulang dari mencari ikan.
Sehingga dengan kondisi itu, pihak keluarga meminta tolong kepada warga untuk melakukan pencarian. "Kami mendapat laporan sekira pukul 16.30 WIB dan langsung menurunkan sejumlah personil," sebut Dody.
Pencarian korban bersama warga dan pihak lainnya, KPBD Inhu menurunkan dua unit perahu fiber. Sejumlah tempat yang diperkirakan lokasi korban mencari ikan, menjadi sasaran personil. "Korban berhasil ditemukan sekira pukul 22.30 WIB dan langsung dilarikan ke Puskesmas daerah itu," ucapnya.
Masih kata Dody, korban mencari ikan menggunakan jaring. Di mana anak sungai Desa Beligan dengan kedalaman air mencapai sekitar 2,5 meter atau naik dari sebelumnya dan melimpah hingga lapangan bola serta kebun warga.
Sementara korban menjaring ikan berada pada luapan air sungai persisnya di kebun kelapa sawit miliknya. "Informasi yang kami peroleh di lapangan, korban mencari ikan dalam kondisi kurang sehat," katanya.
Lebih jauh disampaikannya, Bupati Inhu, Rezita Meylani Yopi SE yang mengetahui ada warga korban tenggelam, juga ikut menyempatkan diri untuk meninjau dan mengucapkan belasungkawa. Dimana pada malam itu, bupati dan rombongan melintas usai kegiatan safari Ramadan di Kecamatan Batang Cenaku.
Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)
Editor: E Sulaiman
