INDRAGIRI HULU (RIAUPOS.CO) -- DINAS Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) bekerja sama dengan Bulog Sub Drive Rengat menggelar gerai pangan pokok di bererapa titik. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka stabilisasi harga menghadapi Natal dan Tahun Baru 2020 mendatang.
Sehingga dengan kegiatan ini, warga dapat mengirit biaya untuk memenuhi kebutuhan pokok jelang perayaan Natal dan tahun baru. “Beberapa bahan pokok yang dijual, harganya masih di bawah harga standar bahan pokok yang dijual di berbagai warung,” ujar Kepala DKP Kabupaten Inhu Ir Hj Isnidar, Jumat (13/12).
Gerai pangan pokok ini dilakukan di Belilas Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida. Kemudian, pihak DKP bersama Bulog Sub Drive Rengat juga membuka gerai pangan pokok di Desa Tanah Datar Kecamatan Rengat. Selanjutnya, kegiatan yang sama juga dilaksanakan di Desa Petonggan Kecamatan Rakit Kulim.
Bahan pokok yang dijual di gerai pangan tersebut yakni, beras jenis pulen, gula pasir dan minyak goreng. "Antusias warga cukup tinggi. Karena harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan harga pasaran," ungkap Isnidar.
Selain menghadapi perayaan Natal dan tahun baru, dalam tahun 2019 ini pihak DPK bersama Bulog Sub Drive Rengat juga telah melaksanakan beberapa kali gerai bahan pokok. Seperti menjelang bulan Ramadan, menjelang perayaan Idul Fitri dan jelang perayaan Idul Adha.
Pada gerai bahan pokok, sebelumnya juga menyediakan bahan pokok lainnya yang dibutuhkan masyarakat. Di mana sebelumnya juga tersedia daging sapi dengan harga Rp85 ribu per kilogram. "Karena kegiatan ini dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat, maka kegiatan yang sama kembali akan dilaksanakan pada tahun 2020 mendatang," janjinya.
Pelaksanaan gerai pangan pokok, sambungnya, juga sudah mendapat persetujuan Bupati Inhu H Yopi Arianto SE. Sebab, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Inhu terhadap masyarakat kurang mampu.
Lebih jauh disampaikannya, ketersediaan beras dan bahan pokok lainnya jelang perayaan Natal dan tahun baru, masih mencukupi. Bahkan sejauh ini belum ada tanda-tanda akan adanya kelangkaan bahan kebutuhan pokok. Hal ini mengacu dari hasil pantauan dan laporan pihak Bulog Sub Drive Rengat.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat bahwa, apabila terjadi kelangkapaan kebutuhan pokok agar segera melaporkan kepada pihaknya. Sehingga dengan adanya laporan tersebut, pihaknya akan menentukan langkah-langkah dan penanganan. "Kebutuhan pokok masih mencukupi terutama sepanjang tahun 2019 ini," terangnya.(adv)