INDRAGIRI HULU (RIAUPOS.CO) - Dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-77, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Rengat menyerahkan bantuan senilai Rp141.650.000. Bantuan dalam bentuk bingkisan itu, diserahkan kepada masyarakat untuk golongan dhuafa, santri dhuafa, anak yatim dhuafa, purnakarya PLN dan keluarga.

Penyerahan bantuan tersebut melalui Yayasan Baitul Mal (YBM) PLN UP3 Rengat. Di mana penyaluran bantuan tersebut tersebar di tiga kabupaten di antaranya, Indragiri Hulu (Inhu), Indragiri Hilir (Inhil) dan Kuantan Singingi (Kuansing) wilayah kerja PLN UP3 Rengat.

Ketua YBM PLN UP3 Rengat Anton Ardhyanto mengatakan, total penerima manfaat kali ini sebanyak 447 orang. "Total anggaran yang bersumber dari YBM PLN UP3 Rengat yakni sebanyak Rp 141.650.000," ujar Ketua YBM PLN UP3 Rengat, Anton Ardhyanto, Selasa (1/11).

Menurutnya, bingkisan yang diberikan berupa paket sembako untuk dhuafa sebanyak 222 paket, bingkisan dan santunan tunai santri dhuafa sebanyak 100 paket, bingkisan yatim dhuafa dan dhuafa sebanyak 100 paket.

Selain itu, ada dalam bentuk berbagi token listrik dan sembako untuk dhuafa 20 paket dan peduli purnakarya sebanyak 5 paket.

Dalam pada itu, Manager PLN UP3 Rengat, Beny Indra Praja mengatakan, penyerahan bantuan kali ini sejalan tema peringatan HLN ke 77 tahun 2022 yakni The New PLN 4.0 Unleashing Energy and Beyond.

Di mana tugas PLN tidak hanya memberikan pelayanan kelistrikan yang prima kepada masyarakat, namun juga mempunyai tanggungjawab sosial terhadap masyarakat kurang mampu.

"Pada peringatan HLN ke-77 tahun ini, kami ingin berbagi kebahagiaan kepada para purnakarya PLN dan juga saudara-saudara kita yang kurang mampu," ujar Beny.

Lebih jauh sampaikanya, bantuan ini berasal dari dana zakat infak sedekah (ZIS) dari seluruh karyawan serta karyawati muslim PLN yang dipungut 2,5 persen per bulannya. Kemudian dana tersebut dikelola  secara langsung dan transparan oleh YBM PLN.(gem)