TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Dalam rangka menghadapi musim panas, unsur Forkopimda Indragiri Hilir (Inhil) dan PT Setia Agrindo Mandiri (SAGM) menggelar simulasi penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Rabu (4/12).
Simulasi penangganan Karhutla yang dipusatkan di Dusun Minang, Kelurahan Sungai Salak, Kecamatan Tempuling ini juga dilakukan deklarasi penolakan Karlahut bersama Camat, Kepala Desa, masyarakat dan pihak perusahaan.
Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti, mengharapkan adanya dukungan penuh dari seluruh perusahaan yang dalam upaya pencegahan maupun penanganan Karlahut.
"Kami tidak minta uang, cuma kami butuh dukungan terhadap peralatan penanganan Karhutla,"kata Wabup.
Sementara Wakapolres Inhil Kompol R Firdaus senada juga mengimbau kepada masyarakat serta perusahaan pemilik kebun untuk membuat kanal, dan embung di sekitar areal perkebunan milik mereka.
"Yang pasti kami sangat berterima kasih kepada pihak SAGM yang memberikan fasilitas untuk kegiatan ini. Mudah-mudahan ini juga diikuti perusahaan lain," harapnya.
Humreg PT SAGM Patria Darma, mengatakan komitmen mereka terhadap pencegahan dan penanggulangan Karhutla, baik di wilayah konsesi perusahaan maupun wilayah lain yang ada sekitar mereka.