JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Sony kembali menambah rangkaian lensa full frame-nya dengan menghadirkan lensa large aperture Ultrawide Zoom FE 12-24 mm F2.8 GM (model SEL1224GM). Lensa ringkas dan serbaguna ini diklaim ideal digunakan dalam pengambilan gambar lanskap, langit di malam hari, arsitektur, serta menyediakan mobilitas ekstra untuk para fotografer olahraga dan videografer profesional yang ingin menggunakan sudut ultrawide.
Sebagai bagian dari lensa seri G Master unggulan, Sony mengklaim lensa ini dapat memberikan kualitas gambar luar biasa. Tentunya dengan sudut pandang ultra-wide 12 mm dan bukan diafragma konstan f/2.8 serta dikombinasikan dengan efek bokeh yang indah.
Kehadiran lensa FE 12-24mm F2.8 GM sendiri semakin memperluas rentang koleksi lensa F2.8 dari seri G Master Sony yang tersedia dari 12 mm hingga 200 mm. Dan pada 12 mm, lensa ini menawarkan zoom terlebar di dunia pada bukaan diafragma f/2.8.
Dengan focal length ini, lensa FE 12-24 mm F2.8 GM mampu mempertegas jarak dan menciptakan perspektif dinamis di luar jangkauan mata, sehingga memperluas ruang bagi pengguna untuk mengekspresikan kreativitasnya.
Kazuteru Makiyama, President Director Sony Indonesia mengungkapkan, dengan lensa FE 12-24mm F2.8 GM, pihaknya yakin para fotografer dan videografer yang menggunakan sistem Sony Alpha akan jatuh hati pada lensa ini.
“Dengan memperluas rangkaian lensa G Master konstan F2.8 hingga 12 mm yang dilengkapi dengan berbagai teknologi mutakhir serta performa tinggi, kami harap lensa ini dapat semakin membuka ruang kreativitas baru di dunia fotografi dan videografi,” ungkap Makiyama melalui keterangan tertulisnya kepada JPG.
Lensa FE 12-24 mm F2.8 GM diklaim unggul berkat konstruksinya yang kaya dan inovatif sehingga dapat memberikan kualitas gambar corner-to-corner yang luar biasa di seluruh rentang zoom. Lensa ini dilengkapi dengan tiga elemen XA (asferis ekstrem) yang sangat tepat, termasuk elemen XA terbesar yang pernah dibuat untuk lensa Alpha.
Elemen-elemen asferis ekstrem ini, ditambah satu elemen asferis lagi, secara efektif menekan efek astigmatisme, penyimpangan koma, dan fokus yang melengkung langsung dari dalam kamera. Terlebih dengan kombinasi tiga elemen kaca ED (Extra-low Dispersion) dan dua elemen kaca Super ED, lensa ini dapat mengurangi aberasi kromatik dengan kuat guna menghasilkan gambar corner-to-corner yang jelas serta meminimalisir colour fringing.
Mekanisme fokus melayang membagi fokus lensa menjadi dua kelompok yang dapat dikontrol secara independen, sehingga sangat efektif untuk menghasilkan kinerja close-up yang luar biasa dan ketajaman maksimal pada jarak apa pun. Selain itu, mekanisme fokus ini juga dapat membantu mewujudkan jarak fokus minimum konstan 0,28 meter pada seluruh rentang zoom.
Karena merupakan lensa fokus internal, panjangnya tetap konstan dengan perubahan pusat gravitasi lensa yang sangat sedikit, sehingga selalu seimbang secara optimal saat digunakan.
Lensa FE 12-24 mm F2.8 GM menggunakan empat Linear Motors orisinil dengan kecepatan dan daya dorong tinggi XD (dinamis ekstrem) untuk memastikan bahwa lensa ini kompatibel dengan performa kecepatan bodi kamera saat ini dan di masa depan. Dengan dua di setiap kelompok fokus lensa, autofokus dapat dihasilkan dengan cepat dan tepat.
Selain itu, kontrol baru algoritma memaksimalkan respons dari sistem XD Linear Motor sembari mencapai sinkronisasi sempurna antara kedua kelompok fokus. Kelebihan lainnya adalah lensa ini tidak menimbulkan banyak suara, pengoperasiannya sangat sunyi dengan vibrasi yang minim.
Lensa FE 12-24 mm F2.8 GM akan tersedia di Indonesia mulai Agustus 2020. Pemesanan pre-order dapat dilakukan mulai dari tanggal 10-19 Juli 2020 dengan kisaran harga Rp 44,9 jutaan.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra