Sepuluh hari terakhir bulan Ramadan, kaum muslimin melakukan kegiatan iktikaf di Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau. Selain memperbanyak zikir dan tafakur, mereka juga melakukan salat tahajud, muhasabah, tahsin dan berdoa.
Laporan JOKO SUSILO, Pekanbaru
Gapura besar yang masih dalam tahap finising menambah indah Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau. Riau Pos cukup lama memandangi gapura pintu utama tersebut, ketika tiba di masjid yang berada di Jalan Hang Tuah. Motif Selembayung dan bentuk fisik bangunan gapura nan indah itu sempat dipandang cukup lama.
Sebelum memasuki ruangan salat, Riau Pos dan beberapa jemaah lain yang ingin memasuki ruangan tersebut harus mendorong pintu kaca terlebih dahulu. "Indah dan luas sekali ya ruang salatnya," ungkap Miladi salah satu jemaah yang datang dari luar Kota Pekanbaru itu saat berpapasan dengan Riau Pos di pintu masuk itu.
Ruangan salat pun terasa nyaman saat baru saja memasuki ruangan tersebut. Barangkali karena ruangannya memang terasa sejuk, karena adanya pendingin ruangan. Lantunan ayat-ayat suci dibacakan para jemaah yang datang di masjid itu.
Selain lantunan ayat Al-Qur’an yang selalu menggema di Masjid Raya An-Nur, pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan ini, kaum muslimin berdatangan dan melakukan kegiatan iktikaf di masjid yang menjadi salah satu icon di Kota Bertuah ini. Masjid Raya An-Nur Riau tersebut buka 24 jam dan memfasilitasi kegiatan iktikaf selama bulan suci Ramadan.
Selain itu, saat memasuki ruangan salat, Riau Pos juga melihat beberapa jemaah yang masih melaksanakan ibadah. Mereka melakukan salat sunat, membaca Al-Qur’an dan ada jemaah yang duduk berdiam diri sambil berdoa.
Sementara di sisi shaf perempuan yang diberikan pembatas kain berwarna hijau daun, terlihat sebagian jemaah melaksanakan salat sunat dan juga tadarus. Selain itu, juga banyak mereka yang datang ke masjid untuk tiduran di sudut ruangan Masjid.
Selama Ramadan, ratusan jemaah memenuhi setiap barisan shaf masjid. Mereka yang salat tarawih tidak hanya dari jemaah Pekanbaru saja, sebagian jemaah datang dari luar Kota Pekanbaru yang sengaja datang ingin bisa salat tarawih di Masjid Raya An-Nur tersebut. Mereka ingin merasakan menjadi jemaah di masjid yang megah tersebut.(eca)
