Di tempat terpisah, Arman Pramana Putra (28), termasuk salah seorang yang senang mendengar kabar program PGN. Sebagai pengelola kantin di dua kantor pemerintah kawasan Gajah Mada, Pekanbaru, Arman sangat memerlukan sumber energi alternatif selain LPG dan minyak tanah. Ia menilai gas bumi akan mampu meningkatkan laba kantinnya. ‘’Bagus. Saya pasti mau. Harganya kan lebih murah. Bersih lagi. Jadi enak untuk di kantin,’’ kata pria lajang ini.
Ternyata keraguan warga sudah diperkirakan PT PGN. Area Head PGN Pekanbaru Wendi Purwanto tidak mempermasalahkan dianggap hanya memberi angin surga. Sebab ia yakin bisa mencapai target. 2017 nanti gas bumi sudah masuk ke Kota Bertuah. ‘’Satu tahun cukup untuk membangun jaringan pipa. Tidak perlu waktu lama,’’ kata Wendi, Senin (12/10).
PGN sudah melakukan beberapa langkah. Survei lapangan sudah dilakukan. Lokasi pemasangan jaringan pipa juga digambarkan. Bahkan PGN bersama pemerintah Kota Pekanbaru sudah turun langsung ke calon-calon pelanggan di kota berpenduduk 950.571 jiwa ini.
Kerja sama PGN dengan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui memorandum of understanding juga sudah ditandatangani pada 25 Maret 2015 lalu. Dari pihak Pemko Pekanbaru ditandatangani langsung Wali Kota H Firdaus ST MT. Begitu juga dengan PGN, diteken Direktur Utama Hendi Prio Santoso.
