KOMITMEN DALAM MENERAPKAN EBT

Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja PLN Nusantara Power

Ekonomi-Bisnis | Rabu, 26 Juli 2023 - 10:35 WIB

Komisi VI DPR RI Apresiasi Kinerja PLN Nusantara Power
Direktur Utama PLN NP Ruly Firmansyah berbincang dengan Anggota Komisi VI DPR RI Luluk Nur Hamidah MSi MPA. (PLN UNTUK RIAU POS)

KOMISI VI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengapresiasi kinerja PLN Nusantara Power (PLN NP) dalam menghadirkan listrik berkualitas bagi Indonesia.

Apresiasi ini disampaikan pada Kunjungan Kinerja Reses Komisi VI DPR RI pada Senin (17/7), di Bandung.


Melalui tiga Unit Pembangkit (UP) PLN Nusantara Power di Jawa Barat yakni UP Muara Tawar, UP Cirata, serta UP Indramayu, PLN NP berkontribusi dalam melistriki sebagian besar wilayah Jawa Barat.

Dalam mengoperasikan lini bisnisnya, PLN NP selalu mengedepankan pemberdayaan masyarakat sekitar melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bertajuk PLN Peduli by PLN NP.

Dari sisi lingkungan, PLN NP berkomitmen mendukung tercapainya Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 yang dicanangkan pemerintah Indonesia. Beberapa gebrakan yang berhasil diterapkan PLN NP adalah implementasi co-firing.

PLN NP juga melakukan pembangunan berbagai unit pembangkit berbasis EBT seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Mewakili Komisi VI DPR RI, Luluk Nur Hamidah MSi MPA. turut serta mengapresiasi kinerja moncer PLN Nusantara Power.

‘’Kami sangat bangga dengan PLN Nusantara Power karena sejalan dengan keinginan kami dalam mewujudkan energi bersih. Kami berharap PLN Nusantar Power menjadi BUMN terdepan dalam menghantarkan Indonesia menuju energi listrik yang bersih,’’ ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PLN NP Ruly Firmansyah menyampaikan kesungguhan perusahaan dalam mendorong penggunaan energi bersih demi tercapainya Indonesia yang lebih hijau. ‘’PLN NP secara kontinyu melaksanakan monitoring berkala dalam penghitu­ngan capaian perusahaan dalam mengurangi emisi karbon,’’ terang Ruly.

‘’Sampai tahun 2023 PLN NP telah berhasil mengurangi emisi karbon sebesar 17 juta CO2. Lima tahun ke depan, kami akan membangkitan 6.3 GW energi baru terbarukan,’’ tambahnya.

Guna mewujudkan NZE di tahun 2060, PLN NP telah memetakan beberapa proyek EBT yang akan dicanangkan hingga tahun 2027, di antaranya PLTS Terapung Cirata dengan kapasitas 145 MWac yang akan menjadi PLTS Terapung terbesar di Asia Tenggara.

PLN NP berada di garis depan dalam riset dan pengembangan PLTS sejak tahun 2015 melalui PLTS Cirata 1 MW dan telah mengoperasikan PV Solar Hybrid dengan BESS Bawean (PV Solar 400 KWp dan BESS 1300 kWh), Riset Konversi High Ratio Co-firing Paiton 1-2 (rasio co-firing 30 persen, 50 persen, 100 persen), Riset Hydrogen Family sebagai Bahan Bakar (Proyek Amonia Co-firing di PLTU Gresik).

Penerapan co-firing biomassa di PLTU ini menjadi salah satu andalan PLN NP dalam mengurangi emisi karbon. PLN NP merupakan pionir dan berhasil menghijaukan pembangkit listrik berbahan bakar batu bara di Pulau Jawa melalui Program Biomass Co-firing. PLTU Paiton 1-2 adalah Pelopor Co-firing Biomassa di PLN Grup, unit PLTU co-firing pertama yang sudah beroperasi secara komersial.(adv/egp)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook