PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Tengah (UIP Sumbagteng) melaksanakan Program PLN Peduli dengan menyerahkan bantuan dana yang merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk pembuatan taman dan penghijauan Kota Pekanbaru.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PT PLN (Persero) UIP Sumbagteng Hendra Suteni kepada Direktur Eksekutif Yayasan Hutanriau, Widya Astuti sebagai pelaksana kegiatan di ruang rapat Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Pekanbaru yang berlokasi di Jalan Datuk Setia Maharaja Nomor 04 Pekanbaru.
Turut hadir Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Kepala Bidang Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup Kota Pekanbaru Langgeng Wahyudi dan Direktur Program Yayasan Hutanriau Melki Rumania.
Dalam sambutannya Hendra Suteni menyampaikan bahwa PLN UIP Sumbagteng adalah unit PLN yang bertugas untuk melaksanakan pembangunan instalasi ketenagalistrikan berupa pembangunan pembangkit, transmisi saluran udara dan gardu induk, di mana dalam pelaksanaannya memerlukan kerja sama dan dukungan dari berbagai pihak terutama masyarakat dan pemerintah.
"Semoga bantuan yang diberikan memberikan manfaat bagi warga dan Kota Pekanbaru," harapnya, Kamis (18/11).
Bersamaan dalam kegiatan tersebut Indra Pomi Nasution menyampaikan bahwa berdasarkan aturan di dalam Permen PU, untuk wilayah kota minimal 30 persen adalah ruang terbuka hijau (RTH) yang berfungsi sebagai paru-paru kota, dan Kota Pekanbaru sudah mengalokasikan 30 persen ruang untuk dijadikan RTH, di mana 20 persen adalah publik dan 10 persen privat.
"Namun saat ini RTH yang sudah dikelola masih sekitar 6-7 persen saja, sehingga masih banyak RTH atau taman yang harus disiapkan," ujarnya.
Dalam rencana tata ruang daerah tahun 2020, Pemerintah Kota Pekanbaru telah menentukan di mana spot-spot RTH akan ditempatkan. Namun terdapat kendala dalam menyiapkan RTH tersebut di antaranya lahan dan anggaran yang terbatas.
"Salah satu langkah yang diambil Pemerintah Kota Pekanbaru adalah menjalin kerja sama dengan perusahaan-perusahaan dan universitas yang berada di Provinsi Riau untuk ikut bersama-sama menyediakan dan melakukan pengelolaan RTH di Kota Pekanbaru," katanya.
Lebih lanjut Indra Pomi mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan TJSL dan kepedulian terhadap taman dan penghijauan Kota Pekanbaru oleh PLN UIP Sumbagteng, dan berharap ke depan ada lagi spot-spot yang dapat dibangun oleh PLN.
"Jadi pembangunan dan pengelolaan RTH sesuai dengan jargon Kota Pekanbaru yang tengah dicanangkan yaitu Membangun Kota di dalam Taman, bukan membangun taman di dalam kota. Konsepnya di mana Kota Pekanbaru ke depan berada di tengah-tengah taman atau hutan kota," ujarnya.(anf)