DUMAI (RIAUPOS.CO) - Pariwisata merupakan salah satu sektor pembangunan yang saat ini sedang digalakkan oleh pemerintah. Hal ini disebabkan pariwisata mempunyai peran yang sangat penting dalam pembangunan khususnya sebagai penghasil devisa negara di samping sektor migas.
Tujuan pengembangan pariwisata adalah usaha-usaha bersifat pengembangan industri pariwisata dan merupakan bagian dari usaha pengembangan dan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat dan negara.
“Mengingat diversifikasi budaya yang ada di Indonesia, tidak salah jika negara kita merupakan salah satu destinasi wisatawan dari manca negara, dalam rangka mengambil kesempatan yang besar di sektor ini, Kota Dumai juga tidak ketinggalan dalam menangkap peluang yang mungkin ada,” ujar Wali Kota Dumai Zulkifli As saat launching Pantai Puak, Jumat (13/7).
Dengan posisi geografis yang cukup strategis, Kota Dumai bisa memainkan peran yang lebih besar lagi di bidang pariwisata. Terlebih lagi, di Kota Dumai juga terdapat beberapa cagar budaya dan peninggalan bersejarah yang bisa jadi daya tarik wisatawan, khususnya wisatawan lokal. “Adapun pemilihan konsep akar budaya untuk dipadukan dengan pariwisata merupakan sesuatu yang tepat,” ujarnya.
Ia mengatakan ada beberapa indikator positif dengan perpaduan wisata dan budaya Melayu ini seperti bagi wisatawan lokal, dengan diresmikannya Pantai Puak sebagai Kawasan Wisata Berbasis Budaya Melayu, dapat digunakan untuk merevitalisasi pemahaman terhadap budaya tempatan.
“Bagi pengunjung luar daerah kawasan ini dapat kita gunakan sebagai pusat promosi budaya Melayu khas Kota Dumai, misalkan kuliner khas Melayu Dumai dan lain sebagainya,” tambahnya.
Pariwisata juga sebagai salah satu propek penghasil pendapatan asli daerah (PAD) bagi Kota Dumai. “Untuk itulah, saya sangat mendukung upaya-upaya di sektor kepariwisataan dalam menambah perbendaharaan destinasi wisata di Kota Dumai. dan hari ini khusus kita laksanakan dengan memadukan konsep wisata dan budaya,” tutupnya.(ade)