PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sebagai rangkaian kegiatan memperingati satu dekade, Eka Hospital Pekanbaru melayani masyarakat sepenuh hati dengan pelaksanaan aksi sosial donor darah, Rabu (3/10).
Aksi ini dilakukan estafet sebanyak 4 kali, hingga 9 Agustus di Eka Hospital Pekanbaru, lanjut 16 September di Mal Living World, dan terakhir 27 September di PT IKPP Perawang.
Ketua Pelaksana Donor Darah sekaligus Kepala Divisi Pemasaran dan Humas Eka Hospital Pekanbaru, dr Deny menjelaskan, jumlah kantong darah yang terkumpul di Eka Hospital sebanyak 784 kantong tahap pertama, dan 348 kantong tahap kedua, Living World 469 kantong tahap ketiga, serta di PT IKPP Perawang sebanyak 643 kantong.
‘’Total keseluruhan terdapat 2.244 kantong jauh melebihi target sebesar 1.500 kantong yang merupakan prestasi yang tercapai berkat dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak,’’ jelas Deny, kemarin.
Bahkan, kegiatan ini didasarkan karena terbatasnya ketersediaan kantong darah di PMI Kota Pekanbaru sedangkan keperluan masyarakat Pekanbaru begitu besar.
“Kami mengucapkan penghargaan tertinggi kepada Pimpinan UDD PMI Kota Pekanbaru dan jajarannya yang telah setia mendukung kami di setiap aksi ini dimanapun juga. Kemudian kepada Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB), Yayasan Dharma Yudha, Yayasan Budha Tzu Chi dan Living World, serta media partner Riau Pos dan Radio Aditya 87.6 FM,” katanya.
Lanjut Deny, dalam aksi ini para peserta yang berhasil mendonorkan darah diberikan goodie bag berisi boneka Eka Hospital, serta produk-produk dari sponsor di antaranya Hydrococo, Go Fast “sereal dengan biscuit”, Fine Choco “chocolicious drink”, Fitbar, PT IKPP Perawang, Bank Sinarmas, Smartfren, Ester C, Nature’s Pride, Roti Bobo dan Taka Deli “cake boutique”.
Selain itu, rekanan sponsor Eka Hospital juga menyediakan cek kesehatan gratis berupa pemeriksaan kepadatan tulang, kesehatan mata, kulit dan lain-lain.
“Kami juga ingin mengucapkan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh peserta donor yang telah berpartisipasi pada rangkaian aksi sosial ini. Anda telah menjadi hero, dan telah menyelamatkan nyawa orang lain,” tutur Deny.
Tak hanya itu, selain beramal dengan mendonor darah berarti para pendonor juga telah berbuat sesuatu untuk kesehatan diri sendiri, seperti mempengaruhi kesehatan mental, dan emosional, mengurangi stres, memperbaiki mood, eliminasi perasaan negatif, rasa bahagia dapat membantu menyelamatkan nyawa manusia.
Selanjutnya, menurunkan risiko penyakit jantung, serangan jantung dan penyakit kardiovaskular lain, pendonor aktif memiliki risiko 88 persen lebih rendah mengalami serangan jantung dan penyakit jantung. Serta risiko penyakit kardiovaskular lain berkurang sampai 33 persen, menurunkan risiko penyakit kanker, risiko lebih rendah untuk kanker hati, usus besar, paru, kerongkongan dan perut, membakar kalori, menurunkan risiko hemochromatosis, dan hemochromatosis yaitu kelainan yang disebabkan kelebihan penyerapan zat besi oleh tubuh.(cr2)