Khadijah Pusat Oleh-Oleh Terlengkap Diresmikan Gubernur

Ekonomi-Bisnis | Senin, 04 Juli 2022 - 14:44 WIB

Khadijah Pusat Oleh-Oleh Terlengkap Diresmikan Gubernur
Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi menandatangani prasasti peresmian Khadijah Pusat Oleh-Oleh Terlengkap didampingi pengusaha Deddy Handoko Alimin dan Manager Khadijah Dr Muhammad Haris MPd, Jumat (1/7/2022). (M ALI NURMAN/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Khadijah Pusat Oleh-Oleh Terlengkap yang beralamat di Jalan KH Nasution No.51 Simpang Tiga, Pekanbaru, diresmikan pembukaannya, Jumat (1/7). Peresmian dilakukan langsung oleh Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar MSi dan Penjabat (Pj) Wali Kota (Wako) Pekanbaru Muflihun SSTP MAP.

Peresmian Khadijah Pusat Oleh-Oleh Terlengkap ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubri Syamsuar, didampingi pengusaha Deddy Handoko Alimin dan Manager Khadijah Pusat Oleh-oleh Dr Muhammad Haris MPd. Kemudian penandatanganan prasasti selanjutnya dilakukan oleh Pj Wako Pekanbaru Muflihun.


Khadijah Pusat Oleh-oleh Terlengkap ini merupakan cabang keempat, sejak berdiri tahun 2006 silam. Sejumlah makanan khas Melayu Riau tersedia di gerai Khadijah, seperti Bolu Gulung, Lapis Legit, Talam Durian dan Lempuk Durian.

Usai peresmian, Gubri Syamsuar juga Pj Wako Pekanbaru Muflihun menyempatkan diri meninjau langsung ratusan jenis makanan khas yang dijual di gerai pusat oleh-oleh yang memiliki tagline, "Termurah, Terlengkap dan Terbesar" ini.
Selain Gubri Syamsuar dan Pj Wako Pekanbaru Muflihun, hadir dalam peresmian ini Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal, mantan Bupati Rohul Suparman, anggota DPRD Riau Parisman Ihwan dan beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Riau dan Kota Pekanbaru serta unsur Forkopimda baik Riau maupun Kota Pekanbaru.

Gubri Syamsuar mendoakan agar Khadijah Pusat Oleh-Oleh Terlengkap bisa maju dan berjaya. "Agar produk usaha mikro juga bisa dijual di sini. Sesuai slogannya, pusat oleh-oleh Khadijah ini termurah, terbesar dan terlengkap," tuturnya.

Khadijah Pusat Oleh-Oleh Terlengkap diharapkan juga bisa memotivasi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lain semakin termotivasi. "Selalu jaga kebersihan dan tanggal kedaluwarsa, dan sertifikat halal," katanya.

Pemprov Riau dan Disperindag Kota Pekanbaru sudah membahas terkait zona khas. Khas itu kepanjangannya Kuliner Halal Aman dan Sehat. "Zona khas ini akan dibentuk agar orang senang datang ke Pekanbaru," imbuh Gubri. (esi)

Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook