Gelar Istighosah Kubro, BSI Ikhtiar 2023 Lebih Baik

Ekonomi-Bisnis | Rabu, 04 Januari 2023 - 10:51 WIB

Gelar Istighosah Kubro, BSI Ikhtiar 2023 Lebih Baik
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggelar istighosah kubro dalam rangka menyambut tahun baru 2023 di Masjid Baitus Salamil Ikram, Jakarta, Senin (2/1/2023). (BSI UNTUK RIAUPOS.CO)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Sebagai wujud rasa syukur atas berbagai pencapaian di 2022, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menggelar istighosah kubro. Kegiatan yang digelar di Masjid Baitus Salamil Ikram ini sekaligus menjadi cara BSI menyambut 2023 dan memanjatkan harapan untuk bisa melalui tahun 2023 dengan lebih baik, Senin (2/1).

Dikatakan oleh Direktur Utama BSI Hery Gunardi, tahun 2023 diprediksi akan menjadi tahun yang tidak mudah seiring outlook kondisi perekonomian global yang diproyeksi mengalami perlambatan dan berpengaruh ke kondisi ekonomi nasional. Karenanya, Hery mengajak segenap insan BSI dari pusat hingga area untuk memanjatkan doa untuk memohon pertolongan dan rida dari Allah SWT dalam setiap ikhtiar yang dilakukan.


''Tahun 2023 bukanlah tahun yang mudah untuk dilalui, ancaman resesi global, tensi geopolitik ,dan berbagai isu terkini masih akan begitu dinamis dan akan penuh kewaspadaan. Hanya dengan pertolongan Allah SWT sajalah kita akan mampu melampauinya dengan selamat. Istighosah sebagai sarana ikhtiar dan keinginan kuat kita sebagai hamba Allah SWT dalam mengetuk pintu langit,'' kata Hery, Selasa (3/1).

Dalam kesempatan tersebut Hery juga menyampaikan kinerja BSI per 31 Desember 2022 yang belum diaudit. Dari sisi aset, aset BSI saat ini mencapai lebih dari Rp300 triliun, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) mencapai lebih dari Rp261 triliun. Yang artinya mengalami pertumbuhan double digit lebih dari 12 persen, pembiayaan juga mencapai lebih dari Rp207 triliun dan mengalami pertumbuhan double digit lebih dari 21 persen. Salah satu yang tertinggi adalah modal atau ekuitas.

''Saat ini modal kita, kita baru saja menyelesaikan rights issue sebesar Rp5 triliun dan sudah in place artinya sudah ditandatangani akta penyertaan modal tambahan tadi hasil rights issue. Modal kita hari ini berjumlah sekitar Rp34 triliun. Mengalami pertumbuhan sebesar 37 persen year to date,'' papar Hery.

Hery berharap di tahun 2023, BSI selalu mendapatkan perlindungan, kemudahan, dan kemenangan dari Allah SWT. Sebab, lanjutnya, BSI ingin terus memberikan dan membawa kemaslahatan serta kebaikan bukan hanya bagi umat, tapi juga untuk Indonesia dan dunia. ''Semoga Allah SWT melindungi kita semua serta memberikan berbagai kemudahan serta kemenangan untuk mereka semua khususnya Bank Syariah Indonesia. Yang ingin terbang lebih tinggi membawa kemaslahatan tidak  hanya untuk umat di Indonesia tapi juga untuk dunia,'' jelasnya.(azr/rls)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook