DUMAI (RIAUPOS.CO)- Perkembangan Covid-19 di Kota Dumai terus menunjukan tren positif. Bahkan hal tersebut dibuktikan dengan kembali tanpa adanya penambahan pasien positif Covid-19 di Kota Dumai, Ahad (24/4).
Meski tidak ada penambahan kasus, bukan berarti Covid-19 di Kota Dumai menghilang. Pasalnya masih ada dua pasien Covid-19 yang masih dirawat di Dumai.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, Kota Dumai, dr Syaiful mengungkapkan, bahwa perkembangan Covid-19 di Kota Dumai sudah jauh menunjukan tren positif, hal tersebut dibuktikan dengan tidak adanya penambahan pasien positif pada Ahad (24/4).
Ia menambahkan, meski nihil penambahan pasien positif Covid-19, namun masih ada dua pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan. "Alhamdulillah tinggal dua pasien yang menjalani perawatan isolasi mandiri, semoga kasus Covid-19 bisa segera hilang dari Kota Dumai," katanya, Senin (25/4).
Diterangkannya, secara akumulasi, total kasus Covid-19 yang tercatat di Kota Dumai, hingga Ahad (24/4) mencapai 11.551 kasus, 11.268 dinyatakan sembuh dan 281 orang meninggal dunia, dan dua pasien masih dirawat.
Dirinya mengingat bahwa, dengan tidak adanya penambahan pada Ahad , bukan berarti penyebaran Covid-19 di Kota Dumai, terhenti, untuk itu semua pihak harus tetap bisa memahami bahwa Dumai tetap harus waspada terhadap Covid-19.
"Kita berharap protokol kesehatan tetap diketatkan, jangan kendor. Bisa saja penyebaran Covid-19 akan datang lagi," jelasnya
Diakuinya, keberhasilan pemerintah menekan penyebaran Covid-19 dan menghentikan jumlah kematian akibat penyakit Covid-19 ini ada di tangan semua. Semua harus bergotong royong dan aktif dalam melaksanakan protokol kesehatan.
"Saat ini vaksinasi masih berlangsung, kita berharap dengan maksimalnya vaksinasi, maka herd imunnity di Kota Dumai bisa terbentuk dengan baik, walaupun saat ini capaian vaksinasi dosis pertama di Kota Dumai sudah di atas 100 persen, namun target 100 persen masyarakat vaksin lengkap terus dilakukan," pungkasnya.(mx12/rpg)