PDAM Tanda Tangani Proyek SPAM Senilai Rp109 Miliar

Dumai | Senin, 26 Desember 2022 - 10:16 WIB

PDAM Tanda Tangani Proyek SPAM Senilai Rp109 Miliar
Disaksikan Wali Kota Dumai H Paisal, Direktur PDAM Tirta Dumai Bersemai Agus Adnan dan Pimpinan PT Adika Bakti Parama M Fathur Rohman menandatangani nota kesepahaman kerja sama pembangunan SPAM di Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, baru-baru ini. (DISKOMINFOTIKSAN UNTUK RIAUPOS.CO)

DUMAI (RIAUPOS.CO) - PDAM Tirta Dumai Bersemai menandatangani kerja sama pembangunan Sitem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kecamatang Medang Kampai Kota Dumai Kapasitas 125 liter per detik dengan PT Adika Bakti Parama, Sabtu (24/12).

Kerja sama proyek SPAM sebesar Rp109 miliar ditandatangani oleh Direktur PDAM Tirta Dumai Bersemai Agus Adnan dan Pimpinan PT Adika Bakti Parama M Fathur Rohman dengan disaksikan oleh Wali Kota Dumai H Paisal.


Wali Kota mengapresiasi terselenggaranya penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut, menurutnya, penandatanganan kerja sama ini merupakan langkah awal dalam pelaksanaan pembangunan SPAM di

Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, sehingga PDAM dan Investor yaitu PT Adika Bakti Parama dapat bersama-sama membangun SPAM, baik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Medang Kampai maupun untuk kebutuhan industri di Kawasan Industri Dumai (KID).

Kerja sama ini, lanjut Wako, merupakan program Sustainable Development Goals (SDGs) dalam rangka memenuhi kebutuhan air bersih, untuk pembangunan berkelanjutan.

Selain untuk memenuhi kebutuhan air minum KID yaitu bisnis to bisnis (B to B) kita juga akan suplai air minum kepada masyarakat di Kecamatan Medang Kampai untuk memenuhi kebutuhan air minum bagi masyarakat Dumai.

Sementara, Dewan Pengawas Tirta Dumai Bersemai yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Dumai Riau Satrya Alamsyah mengatakan, target pengerjaan akan selesai pada Juni 2023.

''Investor  PT Adika Bakti Parama menginvestasikan dananya sebesar Rp109 miliar untuk proyek SPAM dengan sistem Nano Filter, mengolah air gambut menjadi air layak minum, memanfaatkan instalasi pengolahan air (IPA) yang sudah ada di Kecamatan Medang Kampai,'' kata Riau.

Kerja sama ini, lanjutnya, berlangsung selama 20 tahun, dengan sistem kerjasama yang tertuang didalam perjanjian, yaitu untuk sebanyak 2.500 Sambungan Rumah (SR) kapasitas 125 liter per detik dan untuk KID Kapasitas 400 Kubik per Jam. Setelah 20 tahun seluruh aset akan menjadi milik PDAM, terang Riau.

Terakhir Direktur PDAM Tirta Dumai Bersemai, Agus Adnan menambahkan, pihaknya akan terus menggandeng investor untuk tercapainya proyek air minum di Kota Dumai.

''APBD Kota Dumai terbatas, sementara proyek SPAM membutuhkan anggaran yang cukup besar, untuk itu PDAM Dumai terus berupaya menggandeng investor untuk mensukseskan proyek Air Minum untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, '' kata Agus Adnan.

Melalui kerja sama ini, target kami di bulan Februari 2023 dapat terealisasi lebih dari 30 persen. Proyek SPAM di Medang Kampai menelan anggaran sebesar Rp109 miliar, murni dana pihak investor tanpa bantuan APBD maupun APBN.

''Saat ini kita akan fokus pembangunan instalasi, pembangunan IPA, pembangunan jaringan pipa distribusi, pembangunan intake, melakukan uji coba jaringan perpipaan lalu memperbaiki jaringan pipa distribusi yang bocor atau rusak,'' ujarnya. (mx12/rpg)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook