DUMAI (RIAUPOS.CO) - Program air bersih terus digesa Pemerintah Kota Dumai. Apalagi masa kepemimpinan Zulkifli As sebagai Wali Kota Dumai akan berakhir pada Februari 2021 mendatang.
Program air bersih memang menjadi janji Zulkifli As kepada masyarakat Kota Dumai. Orang nomor satu di Kota Dumai itu menargetkan akhir tahun ini air bersih sudah mengalir ke rumah warga.
“Jumat (16/10) kemarin, saya menghadiri penandatanganan kontrak pembangunan jaringan distribusi utama (JDU) sistem penyediaan air minum (SPAM) Regional Dumai, Rokan Hilir dan Bengkalis (Durolis) Provinsi Riau di di Gedung Daerah Balai Serindit Gubernuran Riau, Kota Pekanbaru,” sebutnya Sabtu (17/10).
Walikota Dumai sangat bersyukur proyek air bersih dengan sistem durolis kembali di lanjutkan, walaupun sempat terhenti hampir dua tahun lamanya.
“Project air bersih ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Pusat melalui kementerian PUPR Dirjen Cipta Karya dan Pemerintah Provinsi Riau dalam mendistibusikan air bersih kepada seluruh lapisan masyarakat. Dan komitmen tersebut, sejalan dengan visi misi kita di Pemerintah Kota Dumai,” ujarnya.
H Zulkifli AS menambahkan, program penyaluran air bersih ini memerlukan proses yang sangat panjang dan tidak sebentar serta membutuhkan dana yang sangat banyak. “Di Kota Dumai sendiri saat ini, kita punya 3 program air bersih yang sedang berjalan pengerjaannya. Pertama PDAM KPBU, Kedua, NUWSP, ketiga Durolis,” terangnya.
Ia berharap ketiga program besar air bersih ini bisa selesai tepat waktu yang ditentukan dan bisa tersambung ke rumah-rumah warga di Kota Dumai yang telah lama menginginkan kehadiran air bersih ini. “Untuk sistem KPBU saat ini tengah pemasangan pipa air untuk di dalam Kota, pipa untuk itu nanti menyambung ke rumah warga,” tutupnya.(hsb)
