DUMAI (RIAUPOS.CO) - Meningkatkan kehalalan makanan di Kota Dumai, Baituzzakah Pertamina (Bazma) RU II Dumai menyelenggarakan pelatihan sembelih halal dan seminar keluarga cinta halal di Gedung Sri Bunga Tanjung, Selasa (4/10).
"Oleh karena itu, saya atas nama Pemerintah Kota Dumai memberikan apresiasi kepada Bazma Pertamina RU II Dumai yang telah mengadakan pelatihan yang sangat bagus, untuk kepentingan umat," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Dumai H Indra Gunawan saat menyampaikan sambutannya.
Sekda mengatakan, di dalam Agama Islam telah jelas mana yang halal dan mana yang haram. Baik itu pada makanan dan cara mendapatkannya. "Bukan hanya itu, barang yang kita pakai seperti sepatu atau jaket apakah terbuat dari kulit yang tidak diridhoi Allah, lebih baik janganlah dipakai," sebutnya.
Hal senada juga dikatakan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Dumai H Alfian. Kakan Kemenag memberikan apresiasi kepada Bazma Pertamina.
"Oleh karena itu, kepada para peserta banyak-banyaklah bertanya kepada nara sumber tentang tata cara menyembelih hewan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Dumai dalam hal ini diwakili H Syawir Kasim mengatakan, pada dasarnya pelatihan ini untuk mendapatkan daging atau makanan yang baik, halal dan diridhoi Allah SWT.
"Untuk itu saya berharap para peserta agar serius mengikuti pelatihan ini. Karena pelatihan ini bukan hanya untuk kepentingan diri sendiri tetapi untuk kepentingan umat," terangnya.
"Dalam acara pelatihan ini, jumlah peserta sebanyak 175 orang, berasal dari pedagang ayam, ormas Islam dan para ustaz dari MUI. Mudah-mudahan melalui pelatihan ini, menjadi amal saleh bagi kita semua," tambah Ketua Panitia H Indra Buana.(mx12/rpg)