DUMAI (RIAUPOS.CO) - Anggaran pembangunan Kota Dumai mencapai Rp398 miliar lebih. Anggaran itu digunakan untuk memberikan pelayanan dasar kepada Masyarakat Kota Dumai seperti pelayanan kesehatan, pendidikan, perumahan termasuk dalam pembangunan sarana prasarana penunjang seperti pembangunan jalan dan jembatan.
Anggaran sebesar Rp398. 027.811.183 dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) digunakan oleh Pemko Dumai melakukan sejumlah program pembangunan melalui program khidmad pembangunan, khidmat kesehatan, khidmat pendidikan, khidmat kebersihan dan lainnya.
''Pada tahun 2022 lalu Pemerintah Kota Dumai sudah melakukan pembangunan dan peningkatan 190 ruas jalan dengan panjang 28.827 dan pembangunan 35 jembatan dengan ruas 186 meter dengan menghabiskan biaya sebesar Rp91,955 miliar,'' ujar Wali Kota Dumai, H. Paisal.
Dikatakan Paisal, dalam penanganan permasalahan banjir di Kota Dumai ini, Pemko Dumai sudah mengucurkan anggaran sebesar Rp58,548 miliar untuk pembangunan 18 pintu air dan rumah pompa serta pembangunan 35 drainase dengan 135 kegiatan.
Dalam pemenuhannya dan percepatan penyaluran air bersih bagi masyarakat, Pemko Dumai melalui program pengolahan dan pengembangan sistem penyediaan air minum (Spam), Pemko Dumai mengunakan anggaran pemenuhan air bersih sebesar Rp14,146 miliar, Pemko Dumai.
''Sebagai daerah melayu yang identik dengan agama Islam, Pemerintah Kota Dumai membangun Dumai Islamic Center (DIC) yang menjadi pusat dakwah dan kebudayaan Islan serta menjadi icon kota Dumai dengan anggaran sebesar Rp29,915 miliar,'' tambah Paisal.
Untuk khidmat penerangan pemerintah Kota Dumai di tahun 2022 menghabiskan anggaran sebesar Rp42,635 miliar untuk pengadaan dan pemeliharaan penerangan jalan umum (PJU). Dalam khidmat sosial ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan Pemko Dumai diantaranya berbentuk bantuan rumah layak huni, bantuan sosial dan bantuan rumah ibadah dan beberapa kegiatan lainnya.
''Sebanyak 754 unit rumah layak huni dibangun oleh Pemerintah Kota Dumai untuk masyarakat dalam rangka peningkatan kualitas rumah layak huni dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp24,011 miliar dan bantuan sosial sebesar Rp7,449 miliar,'' terang Wako.
Dibidang pendidikan, Pemerintah Kota Dumai sudah menggunakan anggaran cukup besar pada tahub 2022 lalu yakni sebesar Rp49,724 miliar yang digunakan untuk pembangunan dan pemeliharaan ruang kelas dan pengadaan peralatan teknologi informasi untuk SD, SMP dan SMA di Kota Dumai.
Dibidang kesehatan, Pemerintah Kota Dumai sudah menjamin akses pelayanan kesehatan yang bermutu bagi masyarakat Dumai melalui program kartu Indonesia sehat. Dimana 317, 519 orang atau 95,71 persen masyarakat Dumai sudah dianggarkan sebesar Rp38,935 miliar.
''Kami juga konsen dalam mengatasi permasalahan sampah di Kota Dumai melalui program khidmat kebersihan. Dimana anggaran sebesar Rp19,218 miliar dianggarkan di tahun 2022 dan melaksanakan program pengolahan keanekaragaman hayati di Kota Dumai dengan total anggaran sebesar Rp8,447 miliar dan alhamdulillah apa yang kita buat berbuah hasil dimana hal tersebut dapat dilihat dengan penghargaan Adipura untuk pertama kali didapatkan Kota Dumai sebagai salah satu kota bersih di Indonesia,'' terang Paisal.
''Saya bertekad memperjuangkan sistem dasar yang kokoh, peningkatan taraf ekonomi Kota Dumai dengan mengutamakan akhlak, pendidikan dan menciptakan sumber daya manusia yang kompetitif serta meningkatkan tata kelola pemerintah daerah yang baik dan efisien,'' ujarnya.(mx12)
Laporan RPG, Dumai