DUMAI (RIAUPOS.CO) -- Pemerintah Kota Dumai menyiapkan anggaran sebesar Rp5,8 miliar khusus untuk penanganan Covid-19 di Kota Dumai. Anggaran tersebut berada di Dinas Kesehatan Kota Dumai dan RSUD Kota Dumai.
"Kami sudah siapkan anggaran yang bisa digunakan untuk kepentingan penanganan Covid-19, dengan rincian di Dinas Kesehatan Kota sebesar Rp1,8 miliar dan RSUD Kota Dumai Rp4 miliar," tutur Sekretaris Diskes Kota Dumai dr Syaiful kepada Riau Pos, baru-baru ini.
Ia mengatakan anggaran tersebut digunakan untuk keperluan mendesak dalam jangka waktu satu tahun. "Jika memang nanti kasus Covid-19 di Kota Dumai naik signifikan, akan dicarikan lagi anggaran yang bisa digunakan untuk penanganan Covid-19," tuturnya.
Selain itu, Pemko Dumai bersama Polres dan TNI serta Forkompimda lainnya melakukan penyemprotan disinfektan di jalan-jalan protokol dan rutan Klas II B, sekaligus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya Covid-19, Selasa (1/4).
Wali Kota Dumai Zulkifli As mengatakan saat ini penyebaran Covid-19 sudah sangat menghawatirkan. Untuk itulah pencegahan harus dilakukan semaksimal mungkin. "Untuk memutus penyebaran Covid-19 di Dumai ini perlu kerja sama semua lini, termasuk ASN dan kepala OPD agar menyosialisasikan bahaya Covid -19," tuturnya. Ia mengatakan ASN harus bisa memberikan contoh kepada masyarakat untuk menjalankan imbauan pemerintah, seperti mengurangi aktivitas di luar rumah, menghindari keramaian, dan sebisa mungkin tidak keluar rumah.
“ASN harus memberikan pengertian kepada masyarakat untuk tidak keluar rumah, dan ikut menyosialisasikan imbauan-imbuan pemerintah terkait pencegah penyebaran Covid-19,” sebutnya.
Ia menyebutkan penyemprotan disinfektan juga dilakukan difasilitas-fasilitas umum lainnya, yang berada di pusat keramaian seperti tempat ibadah.
"Kami berharap dengan penyemprotan disinfektan di jalan-jalan protokol dan fasilitas umum bisa menyadarkan masyarakat agar bisa tetap di rumah dan selalu waspada tinggi," harapnya.
Ia juga berharap semoga apa yang dilakukan saat ini bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Dumai. "Kami juga berharap sosialisasi ini bisa benar-benar dijalankan oleh masyarakat," tutupnya.(ade)
Laporan: Hasanal bulkiah (Dumai)