PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Nasib sial seakan menyertai Dini hari itu. Saat itu ia tengah bersiap-siap di depan pintu sembari memasang sepatu untuk pergi menikmati waktu akhir pekan bersama teman-teman.
Di sisi lain terlihat seekor ayam jantan yang sedang mencari makan tepat di depan rumah Dini. Awalnya tak ada yang aneh dengan sikap ayam jantan itu.
Tapi tiba-tiba saja saat Dini telah memasang satu sepatunya di bagian kiri, sepatu yang bagian sebelahnya malah dibawa oleh ayam jantan itu. Seketika Dini mengejarnya untuk memperoleh kembali sepatu miliknya.
Akhirnya perjuangan Dini pun tercapai. Ia bisa mengambil sepatu itu. Namun dari arah belakang tiba-tiba saja ayam jantan itu mematuk kaki Dini yang membuat ia lari ketakutan kesana-kemari.
''Alamak...!! Kenapa ayam ini malah main kejar orang saja?'' ujarnya sambil berteriak.
Aksi kocaknya itu pun malah ditonton oleh para tetangga rumah Dini.Bukannya menolong, mereka malah tertawa karena lucu.
Ayam jantan itu terus mengejar tanpa henti. Sampai-sampai langkah Dini pun terhenti di dalam drainase dengan posisi satu kaki sudah masuk ke dalam selokan dan kaki satu lagi menahan tubuhnya agar tak ikut-ikutan jatuh.
Akhirnya ayam jantan itu pun pergi setelah salah seorang pejalan kaki mencoba mengusirnya dan membantu Dini keluar dari dalam selokan yang membuat sebagian pakaiannya itu kotor.
''Lain kali hati-hati, Kak. Jangan sampai masuk got lagi hanya gara-gara ayam. Kasihan kan bajunya kotor,'' ujar pejalan kaki yang ternyata merupakan laki-laki idaman Dini dan membuat Dini malah lari karena merasa malu.(ayi)
