(RIAUPOS.CO) - Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan Nasir MSi mengakui sangat paham seluruh keinginan masyarakat di Kabupaten Kepulauan Meranti. Mulai dari aspirasi membangun puskesmas, kantor camat, dan berbagai gedung pemerintahan lainnya. Namun hal itu tidak bisa diakomodir sekaligus. Sebab dirinya ingin yang bisa benar-benar bisa bermanfaat secara langsung.
‘’Jika kita bangun gedung kecamatan, maka yang akan menikmati adalah orang di kantor itu. Sementara masyarakat hanya berurusan sebentar saja dan tidak menikmati secara langsung kemegahan kantor camat tersebut. Termasuk gedung lainnya,” kata bupati belum lama ini.
Namun jika yang dibangun adalah jembatan, jalan, listrik dan air bersih, maka semua masyarakat akan dapat menikmatinya. Oleh sebab itu Pemkab Meranti tidak akan gegabah dalam menentukan kebijakan pembangunan di kabupaten termuda di Provinsi Riau itu.
‘’Kita ingin pembangunan yang dilakukan dapat memberikan dampak langsung kepada masyarakat. Sehingga tidak mubazir,” terangnya.
Dicontohkan Irwan, jika Pemkab Meranti memiliki anggaran sebesar Rp5 miliar untuk membangun kantor, maka hanya bisa untuk satu lantai saja. Kantor itupun tidak akan semegah yang diharapkan.
Tetapi jika anggaran tersebut dialihkan untuk membangun jalan, maka sudah bisa berkilometer terbangun dan dinikmati masyarakat untuk mendukung berbagai aktivitas, terutama aktivitas perekonomian.
Namun begitu lain hal jika anggaran daerah memang tersedia banyak. Tentunya pembangunan fasilitas gedung juga akan menjadi perhatian Pemerintah dalam rangka meningkatkan pelayanan.
‘’Kami berharap dukungan terus dilakukan untuk meraih berbagai program dan anggaran bagi daerah. Sehingga kita bisa lebih cepat untuk memenuhi berbagai sarana dan prasana yang dibutuhkan masyarakat saat ini,” harap orang nomor satu di Kepulauan Meranti itu.(ifr/amy)
Laporan AHMAD YULIAR, Selatpanjang