INDRAGIRI HULU

Penjabat Bupati Lepas 351 Mahasiswa KKN

Advertorial | Rabu, 10 Februari 2016 - 09:58 WIB

RENGAT (RIAUPOS.CO) – Penjabat Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H Kasiarudin melepas secara resmi keberangkatan sebanyak 351 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indragiri Rengat mengikuti pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Program Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) Angkatan IX Tahun 2016, Selasa (9/2). Ratusan mahasiswa tersebut akan melaksanakan KKN di 28 desa yang tersebar dalam wilayah Kabupaten Inhu.

Dalam kesemapatan itu tampak hadir, Ketua Yayasan Pendidikan Indragiri H Sunardi Ibrahim SSos MM, Ketua STIE Ivalaina Astarina SE MM, sejumlah camat dan kepala desa serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Inhu.

Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin dalam kesempatan itu mengharapkan para mahasiswa agar melalui kegiatan KKN-PPM selama dua bulan kedepan, agar mampu mendorong empati mahasiswa terhadap kondisi sosial masyarakat. “Keberadaan mahasiswa ditengah-tengah masyarakat hendaknya dapat memberi sumbangsih bagi penyelesaian berbagai persoalan,” ujarnya.

Penjabat Bupati juga memberi apresiasi atas keberhasilan STIE Indragiri yang berhasil meraih akreditasi B. Sehingga keberhasilan ini diharapkan dapat terus dapat ditingkatkan mampu menjadikan STIE Indragiri sebagai perguruan tinggi unggul hingga ditingkat Provinsi Riau.

Diakhir sambutannya, Penjabat Bupati Inhu H Kasiarudin juga sekaligus berpamitan kepada seluruh mahasiswa dan para tamu yang hadir. “Pada tanggal 17 Februari mendatang, masa tugas dan tanggung jawab saya selaku Penjabat Bupati di Kabupaten Inhu telah berakhir,” terangnya.

Sementara itu, Ketua STIE Ivalaina Astarina mengungkapkan bahwa, pelaksanaan kegiatan KKN ini diharapkan mampu menjadi sarana dalam penerapan tri dharma perguruan tinggi.

“Sebelum pelaksanaan kegiatan KKN, pihak kampus telah menggelar kegiatan pembekalan bersama sejumlah dinas,” ujarnya.

Dalam pada itu, Ketua Yayasan Pendidikan Indragiri H Sunardi Ibrahim juga berpesan kepada mahasiswa yang melaksanakan KKN agar mampu melakukan adaptasi dengan kultur kehidupan masyarakat di lokasi penempatan dengan tetap menjaga nama baik pribadi dan almamater. “Mahasiswa merupakan gambaran STIE Indragiri di tengah-tengah masyarakat saat melaksanakan KKN,” sebutnya singkat.(kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook