WASHINGTON DC (RIAUPOS.CO) - Berkat tekologi yang semakin canggih, impian mobil bisa terbang untuk menghindari kemacetan kini sebentar lagi bukan menjadi khayalan belaka. Ahad (2/7/2023) akun instagram @usatoday mengunggah sebuah postingan tentang mobil jenis baru yang diklaim bisa terbang. Mobil itu bernama The Alef 'Model A'.
Meski dalam tahap uji coba, tidak menghalangi untuk tetap membuka pre order mobil tersebut. Alef Aeronautics, perusahaan yang memproduksi mobil tersebut melalui firma hukumnya mengklaim bahwa mereka sudah menerima Sertifikasi Kelaikan Udara Khusus dari Administrasi Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA).
Selain itu, Alef Aeronautics juga mendapat izin dari FAA untuk melakukan uji coba di jalan raya dan di udara. Dengan kata lain, mobil terbang perusahaan tersebut secara legal dapat beroperasi di Amerika Serikat.
Mobil terbang tersebut 100 persen listrik, dapat dikendarai di jalan umum, memiliki kemampuan lepas landas dan mendarat secara vertikal. Mobil tersebut juga diklaim mampu membawa satu atau dua penumpang.
"Hal ini memungkinkan kami agar lebih dekat dalam menghadirkan perjalanan yang ramah lingkungan dan lebih cepat bagi masyarakat, menghemat waktu individu serta perusahaan setiap minggunya. Ini adalah satu langkah kecil untuk pesawat, satu langkah besar untuk mobil," kata CEO Alef, Jim Dukhovny saat dikutip dari businessinsider.com, Senin (3/7/2023).
Mobil terbang tersebut mulai menggegerkan jagat media sosial saat mengumumkan harganya yang dibanderol USD 300,000 atau setara Rp 4,5 miliar. Warganet berbondong-bondong mengomentari postingan akun Twitter @kegblgnunfaedh yang memposting informasi tersebut dengan cuitan "Pesawat Ketar Ketir".
"Di Indo ga berlaku krn banyak kabel listrik," komen akun @AWSLIE.
"Boleh nih anti tilang," kata akun @sebutir_baja.***
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman