ACEH

Samalanga Banjir Bandang

Sumatera | Kamis, 11 Februari 2016 - 12:35 WIB

Samalanga Banjir Bandang
TERGENANG: Polsek Samalanga, Bireuen, tergenang dijaga oleh personel polisi dengan senjata lengkap, Rabu (10/2/2016).

Saat banjir terjadi, sejumlah personel Polres Bireuen, Kapolsek Jeunieb, Kapolsek Pandrah, Kapolsubsektor Simpang Mamplam dan anggota, dikerahkan ke lokasi. Anggota BPBD, RAPI, Tagana, Dinsosnakertrans turut ke Samalanga dini hari itu.

Dandim 0111/Bireuen Letkol ARM Adekson dikonfirmasi Rakyat Aceh, Rabu (10/2) pagi, didampingi Danramil Samalanga melihat kondisi banjir menuturkan. Personel TNI dari Koramil Samalanga dan sekitarnya telah diturunkan untuk memonitor situasi terkini pascabanjir.  “Juga sudah berkoordinasi dengan tim terkait Pemkab Bireuen, Kodim Bireuen juga siap menyediakan tenda untuk kebutuhan penampungan pengungsi, jika dibutuhkan nantinya, termasuk pengerahan anggota TNI membantu masyarakat korban banjir,” ujar Dandim.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bireuen Ridwan menyebutkan telah menyalurkan bantuan bahan makan untuk masa panik bagi korban banjir di sejumlah lokasi terpisah. “Warga sebelumnya mengungsi, ada sudah pulang membersihkan rumah,” jelasnya.

Keterangan dihimpun RPG, 23 desa yang dilanda banjir itu adalah Kandang, Gampong Putoh, Midun Jok,  Midun Geudong, Keude Aceh, Sangso, Pante Rheng, Gampong Baro, Namploh Baroh, Lhok Seumira, Ule Jembatan, Paloh, dan Lueng Keube. Lalu Desa Cot Meurak, Namploh Manyang, Blang Garang, Meunasah Krueng, Meunasah Papen, Meunasah Lueng, Lancok, Meugit, Namploh Krueng, dan Meulum.(rah/mng)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook