MULAI HARI INI, PKM PEKANBARU DIBERLAKUKAN 14 HARI

Langgar Prokes, Langsung Didenda Rp100 Ribu

Riau | Senin, 31 Mei 2021 - 09:36 WIB

Langgar Prokes, Langsung Didenda Rp100 Ribu
ILUSTRASI (GRAFIS:AIDIL ADRIE)

Kasus Harian Naik Lagi

Penambahan pasien positif Covid-19 harian di Riau per hari Ahad (30/5) kembali mengalami kenaikan dibandingkan sehari sebelumnya. Sebelumnya pada hari Sabtu (29/5) penambahan pasien sebanyak Cov-d-19 mencapai 652 orang.


Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau Mimi Yuliani Nazir mengatakan, pada Ahad (30/5) ada penambahan 726 pasien. Total yang terinfeksi Covid-19 di Riau sebanyak 59.581 orang.

"Sementara itu, untuk pasien yang sembuh bertambah 450 pasien, sehingga total 51.736 orang yang sudah sembuh," katanya.

Untuk kabar dukanya, ujar Mimi, terdapat 21 pasien yang meninggal dunia. Sehingga total pasien yang meninggal akibat Covid-19 di Riau sebanyak 1.561 orang. Dari total pasien positif Covid-19 Riau, yang masih menjalani perawatan di rumah sakit sebanyak 923 orang. Sementara yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 5.361 orang.

"Sehingga saat ini jumlah pasien yang masih menjalani perawatan, baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri tinggal 7.284 orang," ujarnya.

Sementara itu, untuk suspect yang menjalani isolasi mandiri 4.180 orang dan yang isolasi di rumah sakit 143 orang. Total suspect yang selesai menjalani isolasi 87.277 meninggal dunia 283 orang.

"Untuk informasi lainnya, sampai hari ini laboratorium biomolekuker RSUD Arifin Achmad sudah memeriksa sebanyak 326.422 sampel swab pasien," ujarnya.

Mimi juga berpesan, dengan terus bertambahnya pasien positif Covid-19 di Riau, pihaknya mengajak masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan. Terutama saat beraktivitas di luar rumah.

"Mari kita sama-sama dapat menjaga diri dan orang sekitar kita dengan terus menerapkan protokol kesehatan. Mencuci tangan, jaga jarak dan menggunakan masker," ajaknya.

Sementara itu, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Riau dr Indra Yovi mengatakan, tingginya kasus Covid-19 di Riau disebabkan meningkatnya testing, tracing, dan treatment (3T).

"Jadi testing dan tracing minimal 10 orang, dari satu orang yang kena Covid-19. Makanya sampel yang diperiksa 2.000 sampai 3.000 sampel. Dalam melakukan tracing kami dibantu babinsa dan bhabinkamtibmas. Jadi semua turun, makanya tracing kita lumayan tinggi," jelasnya. 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook